Banyuwangi, tvOnenews.com – Menjelang Lebaran, harga sembilan bahan pokok (sembako) di Banyuwangi relatif stabil. Belum ditemukan lonjakan harga. Bahkan, sejumlah komoditi harganya justru turun.
Harga daging ayam masih normal di angka Rp28.000 per kilogram. Sedangkan daging ayam kampung masih tembus Rp90.000 per kilogram. Sedangkan daging sapi bertahan di harga Rp 130.000 per kilogram.
“Harga daging relatif normal. Belum ada kenaikan,” kata Tutik, salah satu pedagang daging di Pasar Rogojampi, Banyuwangi, Selasa (4/4) siang.
Harga sejumlah sembako juga mengalami penurunan. Salah satunya, cabai rawit yang turun dari Rp40.000 menjadi Rp32.000 per kilogram. Telur ayam turun dari Rp30.000 menjadi Rp28.000 per kilogram. Lalu, bawang putih turun dari Rp30.000 menjadi Rp27.000 per kilogram.
Meski harganya stabil, Pemkab Banyuwangi bersama Bulog berencana menggelar pasar murah menjelang Lebaran. Tujuannya, memastikan harga sembako tetap stabil hingga Lebaran tiba.
“Pasar murah ini akan digelar di sejumlah titik selama 4 hari,” kata Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani usai menggelar sidak di Pasar Rogojampi.
Pasar murah ini akan menjual beras dengan harga terjangkau. Diantaranya, beras premium dibandrol Rp56.000 untuk kemasan 5 kilogram. Sedangkan beras medium dibandrol Rp45.000 kemasan 5 kg, dan gula pasir dibandrol Rp13.000 per kilogram.
Halaman Selanjutnya :
Selain beras, pasar murah menawarkan berbagai kebutuhan Lebaran. Seperti sirup, mie instan, hingga aneka kue lebaran. Barang-barang tersebut dijual dengan harga khusus, di bawah harga pasar. Harga murah ini bekerjasama dengan sejumlah ritel dan toko modern. Sehingga, harganya menggunakan standar diskon. (hoa/gol)
