https://banyuwangihits.id/
BANYUWANGIHITS.ID — Anggota Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polresta Banyuwangi bergerak cepat mengevakuasi penemuan jenazah tanpa identitas di kawasan pesisir Pantai Rowobendo, Taman Nasional (TN) Alas Purwo, Dusun Kutorejo, Desa Kalipait, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, pada Sabtu (8/11/25) sore.
Kegiatan evakuasi berlangsung sejak pukul 19.00 WIB hingga selesai. Operasi tersebut dipimpin langsung oleh Kasatpolairud Polresta Banyuwangi selaku perwira pengendali, dengan melibatkan empat personel, yakni Aiptu Erman, Aipda Aditya, Aipda Umam, dan Bripda Luthfan.
Penemuan jenazah pertama kali dilaporkan oleh seorang pegawai TN Alas Purwo bernama Margo (44), warga Kelurahan Kebalenan, Kecamatan Banyuwangi. Sekitar pukul 13.30 WIB, Margo menerima informasi dari seorang pengunjung pantai yang melihat sesosok tubuh manusia tergeletak di tepi pantai bercampur dengan tumpukan sampah kayu.
Bersama rekannya, Achmad Yogi Prasetyo (28), warga Desa Kedungwungu, Kecamatan Tegaldlimo, Margo segera menuju lokasi dan memastikan laporan tersebut. Setelah memastikan bahwa yang ditemukan adalah jenazah perempuan, keduanya langsung melapor ke Polsek Tegaldlimo.
Menindaklanjuti laporan itu, Polsek Tegaldlimo segera berkoordinasi dengan Satpolairud Polresta Banyuwangi untuk melakukan evakuasi. Sekitar pukul 19.00 WIB, tim Satpolairud tiba di lokasi dan melakukan proses evakuasi secara hati-hati mengingat kondisi jenazah yang sudah membusuk.
Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Blambangan Banyuwangi untuk pemeriksaan medis (visum luar) oleh dr. Mazmi Hanief. Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, ditemukan luka robek pada bagian perut dan paha kanan korban yang diduga akibat benda tajam. Dari kondisi tubuh, korban diperkirakan telah meninggal lebih dari satu minggu sebelum ditemukan.
Hingga saat ini, identitas korban masih belum diketahui. Dari hasil observasi awal, korban berjenis kelamin perempuan, berusia sekitar 30–35 tahun, tinggi badan sekitar 165 cm, dan hanya mengenakan celana dalam berwarna putih.
Kasatpolairud Polresta Banyuwangi menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Unit Identifikasi Satreskrim Polresta Banyuwangi untuk melakukan proses identifikasi lanjutan, termasuk pengumpulan sidik jari dan pencocokan data orang hilang di wilayah Banyuwangi dan sekitarnya.
“Setelah menerima laporan, kami langsung bergerak bersama Polsek Tegaldlimo dan pihak RSUD Blambangan. Saat ini jenazah sudah berada di rumah sakit untuk proses identifikasi. Kami masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban,” ujar Kasatpolairud.
Situasi di lokasi penemuan jenazah dilaporkan aman dan kondusif. Proses evakuasi berjalan lancar berkat kerja sama antara petugas Polsek Tegaldlimo, Satpolairud, serta pihak Taman Nasional Alas Purwo.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga atau kerabat perempuan dengan ciri-ciri yang sama agar segera melapor ke Polresta Banyuwangi untuk membantu proses identifikasi. (DIN/SUC)







