Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Banyuwangi Pilot Project pelatihan dan Sertifikasi Pengurus Koperasi Merah Putih Pemula

banyuwangi-pilot-project-pelatihan-dan-sertifikasi-pengurus-koperasi-merah-putih-pemula
Banyuwangi Pilot Project pelatihan dan Sertifikasi Pengurus Koperasi Merah Putih Pemula

ngopibareng.id

Banyuwangi Selasa, 19 Agustus 2025 18:30 WIB

Banyuwangi terpilih sebagai pilot project pelatihan dan sertifikasi pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) Pemula. Banyuwangi dipilih karena menjadi representasi Jawa Timur yang progresif dalam pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang menjadi atensi Presiden Prabowo Subianto.

Pelatihan dan sertifikasi pengurus KDKMP ini digelar di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Muncar, Selasa-Jumat, 19-22 Agustus 2025. Banyuwangi dipilih langsung oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) RI. 

Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas SDM dan Talenta Kemenkop UKM RI, Siti Aedah, mengatakan, Banyuwangi menjadi menjadi salah satu mock up (percontohan) penyelenggaraan Koperasi Merah Putih.

“Kami berharap, pengurus koperasi yang lahir dari sini mampu menggerakkan ekonomi desa nantinya,” jelasnya.

Sebanyak 80 pengurus KDKMP dari berbagai daerah mengikuti kegiatan ini. 73 diantaranya merupakan peserta dari Banyuwangi, tiga dari Malang, serta masing-masing dua peserta dari Pasuruan dan Jember.

Siti menjelaskan, selama empat hari peserta mendapatkan berbagai pembekalan. Hari pertama hingga ketiga mereka diajarkan prinsip koperasi, pengelolaan usaha, penyusunan rencana kerja dan anggaran, hingga pengelolaan keuangan.

“Hari terakhir dilakukan sertifikasi uji kompetensi sebagai Pengurus KDKMP Pemula,” jelasnya.

Baca Juga

Melalui pelatihan dan sertifikasi ini, Kemenkop berharap menjadi langkah awal bagi KDKMP bisa tumbuh mandiri. Sebab pada dasarnya, koperasi ini bersifat otonom. Menurutnya KDKMP tidak hanya didorong mengembangkan usaha yang diatur dalam Inpres Nomor 9 Tahun 2025, seperti sembako, simpan pinjam, klinik, apotek, maupun logistik. 

“Tapi kami juga dorong usaha yang ada di KDKMP nantinya dikembangkan sesuai potensi desa masing-masing,” ujarnya.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Banyuwangi, Dwi Yanto mengatakan, Pemkab siap mendukung program strategis nasional KDKMP terutama dalam pengembangan SDM unggul. Melalui pembekalan diharapkan para pengurus koperasi akan lebih profesional dalam menjalankan tugasnya. 

“Dengan SDM yang kompeten, koperasi bisa tumbuh berkelanjutan sesuai harapan Bapak Presiden,” katanya.

Like