Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Ditinggal Salat, Burung Perkutut Milik Pimpinan Ponpes di Banyuwangi Raib Digondol Maling

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

NASKAH ID Aksi dugaan pencurian menimpa Ustaz Muhammad Yahya (50), Pimpinan Pondok Pesantren Imam Asy-Syafi’i, Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng, Banyuwangi. Lima ekor burung dalam sangkar miliknya raib digondol maling.

Peristiwa itu berlangsung ketika Uztaz Yahya tengah menjalankan salat isya berjamaah. Tepatnya pada hari Sabtu (18/03) kemarin, sekitar pukul 19.00 WIB.

Baca Juga: Identitas Mayat Wanita Tewas Di Pekarangan Warga Banyuwangi Terkuak

“Burung yang ada di halaman yang diambil. Dua pasang burung puter sama 1 ekor burung perkutut,” katanya.

Ustaz Yahya mengatakan, aksi terduga pelaku sempat terekam kamera pengawas milik pondok. Dalam rekaman itu, kelima burung miliknya diambil dan dimasukkan kedalam tas ransel.

“Iya itu di cctv terlihat pria membawa gitar mendekati sangkar bambu terletak di halaman pondok. Lalu memasukkan burung puter ke dalam tas ransel. Cepat pokoknya gak sampai 10 menit,” jelasnya.

Dijelaskan kembali isi rekaman cctv, Ustaz Yahya mengatakan bila pelaku sempat mondar-mandir di halaman pondok putri. 

Nampak, terduga pelaku melihat-lihat isi kotak yang menyimpan peralatan pertukangan.

“Sempat was-was saya. Sebelum mengambil burung, telihat ia mondar-mandir di dekat kotak alat pertukangan. Isinya gerinda, bor, dan lain-lain. Tak kira ya diambil. Alhamdulillah masih utuh,” jelasnya.

Baca Juga: Mengupas Manfaat Buah Dewandaru Dibalik Mitos Keramat Pohonnya dari Tongkat Diponegoro

Ustaz Yahya mengungkap bila nilai burung yang diambil terduga pelaku sebenarnya tak seberapa.

Namun, dua pasang atau empat burung puter memiliki nilai sejarah. Merupakan hadiah dari sahabat karibnya.

“Gak sampai Rp1 juta mas. Tapi ya itu punya nilai historis. Dibilang seperti apa ya mau gimana lagi. Sudah saya ikhlaskan,” ungkapnya.

Pondok Pesantren Imam Asy-Syafi’i kerap jadi target operandi tindak pencurian. Ustaz Yahya menyebut sudah lebih dari sekali pondoknya disatroni pencuri.

“Sebelum ini, pernah hp diambil. Dan yang paling mengagetkan adalah brankas berisikan uang ratusan juta dibobol pencuri pada bulan September lalu. Kasus ini pun sudah kami laporkan ke polisi,” katanya.

source