Radarbanyuwangi.id – Harga tomat di Pasar Genteng mulai menurun setelah sebelumnya mengalami lonjakan. Penurunan harga itu, disambut baik oleh para pedagang dan konsumen.
Salah satu pedagang di Pasar Genteng 2, Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng, Sriyani, 48, mengaku harga tomat mulai turun.
Saat ini, harga tomat berada di angka Rp 10 ribu per kilogram. “Harga tomat sekarang turun menjadi Rp 10 ribu per kilogram, sebelumnya Rp 30 ribu per kilogram,” ujarnya pada Jawa Pos Radar Genteng.
Memasuki pertengahan Ramadan, terang dia, harga tomat di Pasar Genteng sempat mengalami kenaikan signifikan. Di Pasar Genteng 2, harga tomat mencapai Rp 28 ribu per kilogram. “Kenaikan harga tomat terjadi sejak awal Ramadan hingga akhir Mei,” jelas Sriyani.
Saat awal Ramadan, jelas dia, harga tomat berada di kisaran Rp 22 ribu per kilogram. Kenaikan harga itu terjadi secara bertahap, dari Rp 20 ribu menjadi Rp 22 ribu per kilogram, kemudian naik lagi hingga Rp 28 ribu per kilogram. “Naiknya bertahap,” terangnya.
Kenaikan harga tomat tersebut, lanjut dia, berdampak pada penjualan para pedagang. Konsumen mengurangi jumlah pembelian karena harga yang terlalu tinggi.
“Karena mahal, pelanggan membeli paling banyak setengah kilogram. Tapi sekarang harga tonat murah, penjualan normal lagi,” ungkap Sriyani.
Penurunan harga tomat ini, diharapkan bias meningkatkan kembali jumlah penjualan di pasar. Para pedagang optimistis dengan harga yang lebih terjangkau, konsumen akan kembali membeli dalam jumlah yang lebih besar. “Kami berharap penjualan bisa kembali normal,” kata Sriyani.
Miswati, pedagang di Pasar Induk Genteng 1, Desa Genteng Kulon, mengakui harga tomat turun. Baik itu tomat meranti maupun tomat buah.
Harga tomat buah Rp 10 ribu per kilogram, sedangkan harga tomat meranti Rp 11 ribu per kilogram. “Akhir Mei harga tomat sudah turun Rp 18 ribu per kilogram,” terangnya.
Setelah lebaran, harga tomat mulai menurun kembali ke harga normal. Penurunan ini memberikan sedikit kelegaan bagi para konsumen yang selama ini terbebani dengan harga yang tinggi. “Selama Hari Raya Idul Adha tidak berpengaruh pada harga tomat, tetap turun,” tandasnya.(rei/abi)
