Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Hujan Deras Guyur Surabaya Usai Fenomena Gerhana Matahari Hibrida

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Detik.com



Surabaya

Hujan deras disertai angin kencang terjadi usai gerhana matahari hibrida di Surabaya. Hujan mengguyur sekitar pukul 13.20 WIB, Kamis (20/4/2023). Padahal gerhana matahari hibrida baru saja selesai pukul 12.58 WIB.

Dari pantauan detikJatim, hujan tiba-tiba turun padahal matahari masih terlihat terik. Pemotor yang semula berjalan di tengah jalan langsung menepi.

“Padahal habis gerhana dan panas. Ini kok langsung hujan, nggak bawa jas hujan lagi,” kata seorang pemotor saat baru pulang dari Makam Sunan Ampel kepada detikJatim.

Dia mengaku terpaksa berteduh di kawasan Hi Tech Mal agar tidak basah kuyub.

Sementara tampak beberapa pemotor yang kaget saat hujan turun langsung berteduh di pinggir-pinggir pertokoan, rumah atau perkantoran.

Di Surabaya, gerhana matahari bisa diamati sejak pukul 09.29 WIB dan berakhir pukul 12.24 WIB. Hingga pukul 13.40 WIB, hujan deras masih terjadi.

Sedangkan BMKG Juanda mengeluarkan peringatan dini pada siang hingga sore hari terjadi hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang sesaat.

Wilayah yang dilalui cuaca buruk pada siang hingga sore yakni Kabupaten Mojokerto, Bojonegoro, Nganjuk, Kabupaten Malang, Batu, Kabupaten Pasuruan, Lumajang, Bondowoso dan Banyuwangi.

Lalu, hujan deras disertai petir dan angin kencang pada malam hari akan terjadi di wilayah Kota Madiun, Ponorogo dan Sumenep. Sedangkan pada dini hari, cuaca buruk akan terjadi di wilayah Kota Mojokerto.

Simak Video “Banjir di Johor Malaysia: 4 Orang Tewas-40.000 Warga Mengungsi
[Gambas:Video 20detik]
(hil/fat)

source