Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Ikut Lomba Agustusan Bersama Murid SD, Ipuk: Momentum Tanamkan Semangat Belajar dan Cinta Tanah Air

ikut-lomba-agustusan-bersama-murid-sd,-ipuk:-momentum-tanamkan-semangat-belajar-dan-cinta-tanah-air
Ikut Lomba Agustusan Bersama Murid SD, Ipuk: Momentum Tanamkan Semangat Belajar dan Cinta Tanah Air

ngopibareng.id

Banyuwangi Kamis, 07 Agustus 2025 23:44 WIB

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengunjungi beberapa sekolah di wilayah Kecamatan Glenmore, Banyuwangi. Di sana, Bupati menggelorakan semangat kemerdekaan di sekolah-sekolah. Ipuk bahkan mengikuti lomba agustusan bersama anak-anak sekolah.

Kunjungan Ipuk ini dilakukan dalam rangkaian program Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa). Kali ini, Ipuk berkantor di tiga desa di Kecamatan Glenmore. Di antaranya Desa Tulungrejo, Desa Sepanjang, dan Desa Tegalharjo, Kamis, 7 Agustus 2025.

Salah satu sekolah yang dikunjungi adalah SDN 2 Tulungrejo.  Di sana, Ipuk turut mengikuti lomba Agustusan dalam rangka menyambut HUT ke-80 Kemerdaekaan RI bersama anak-anak. Para siswapun antusias mengikuti beragam lomba tradisional. Seperti balap terompah, egrang bambu, dan memasukkan bendera ke dalam botol.

“Ini bagian menyemarakkan Hari Kemerdekaan, dan menggelorakan semangat nasionalisme. Lomba-lomba tradisional ala agustusan penting untuk membangun karakter anak-anak,” kata Ipuk.

Ipuk berpesan, peringatan kemerdekaan tidak hanya dirayakan dengan suka cita. Tapi juga dijadikan momentum untuk menanamkan semangat belajar dan cinta tanah air

“Kita ingin anak-anak punya semangat belajar, semangat berprestasi, dan semangat menggapai cita-cita. Saya minta kepada bapak ibu guru, anak-anak terus didampingi, dijaga, dan diberi pendidikan yang layak,” kata Ipuk.

Baca Juga

Di sekolah itu, anak-anak juga mendapatkan layanan kesehatan gratis. Mereka diperiksa tinggi badan, berat badan, tekanan darah, status gizinya, pemeriksaan gigi dan skrining merokok.

“Kita lakukan skrining lengkap. Hasilnya sebagian besar sehat, meski ada beberapa yang gizinya masih kurang. Gizi kurang belum tentu stunting. Tindak lanjutnya kita dampingi dengan penyuluhan,” kata Bidan Puskesmas Tulungrejo saat bertugas memeriksa siswa, Christiana.

Siswa juga diberikan wawasan kebangsaan dan edukasi kesiapsiagaan bencana. Petugas dari Pemadam Kebakaran (Damkar) mengajarkan cara memadamkan api menggunakan alat sederhana, sekaligus mengenalkan fungsi peralatan pemadam.

Perpustakaan Keliling milik Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Banyuwangi turut hadir dalam kegiatan tersebut. Anak-anak diajak membaca buku dan difasilitasi untuk mendaftar sebagai anggota perpustakaan daerah.

Like