Radarbanyuwangi.id –Kandang ternak ayam milik Eka Adi Nurcahyo, 35, di Dusun Krajan, Desa Sumbersari, Kecamatan Srono habis terbakar pada Jumat (23/8) dini hari. Satu unit mobil truk Isuzu Traga yang diparkir di kandang ayam juga ikut habis dilalap api. Pemilik peternakan ayam, mengalami luka bakar dan dilarikan ke RSUD Genteng.
Kebakaran kandang ayam ini terjadi sekitar pukul 03.00. Orang yang kali pertama mengetahi ada kebakaran Hermawan, 46, salah satu penjaga kandang. Sebelumnya, pegawai ini sempat mengecek suhu kandang. “Kebetulan baru dua hari diisi ayam , karena masih kecil-kecil butuh suhu yang stabil dan penghangat,” kata Hermawan.
Pada pukul 01.00 dini hari, terang dia, suhu ruangan di kandang yang berukuran delapan meter kali 22 meter itu masih aman. Karena saat ini suhu cukup dingin, maka penghangat ditambah. “Dua jam kemudian, atau sekitar pukul 03.00, terdengar suara ledakan yang keras, saya cek ternyata muncul asap dari lantai dua,” ujarnya.
Asap itu, terang dia, dari api yang berkobar pada mesin pemanas di lantai satu. Dalam hitungan menit, api terus membesar dan melalap seisi kandang. “Ada pergantian lantai dasaran, yang semula menggunakan sekem diganci cocopit,” ungkapnya.
Serbuk cocopit atau serbuk sabut kelapa yang sudah kering, terang dia, mudah terbang. Diduga saat suhu ruangan panas, serbuk cocopit yang mudah terbakar menimbulkan api dan asap. “Begitu ada asap dan api, saya langsung memadamkan menggunakan alat pamadam ringan (Apar), sempat padam sebentar,” cetusnya.
Saat api padam itu, jelas dia, tiba-tiba muncul ledakan kedua yang lebih besar. Ledakan itu menimbulkan api dengan cepat, dan membakar landasan dasar yang semuanya dari serbuk sabut kelapa. Saat itulah, api semakin tak terkendali. “Karena tabung Apar sudah habis, saya ambil selang dan air dari tandon,” katanya.
Sayangnya, upaya yang dilakukan ini tak membuahkan hasil. Api semakin menggula dan membakar 24 ribu ekor anak ayam. Sang pemilik kandang Eka Adi Nurcahyo yang tidak jauh dari loksi kandang ayam terbangun dari tidur dan ikut memadamkan api. “
Setelah api membakar separo kandang, saya menyerah nyerah. Karena sudah tidak mungkin dengan peralatan seadanya untuk memadamkan api,” paparnya.
Baca Juga: Usung Tema Irit Optimal, Konsumen New L300 Dapat Lucky Draw
HANGUS: Mobil truk Isuzu Traga yang diparkir di kandang ayam milik Eka Adi Nurcahyo di Dusun Krajan, Desa Sumbersari, Kecamatan Srono ikut hangus terbakar Jumat (23/8 (Dedy)
Baca Juga: Ni Nyoman Rosita Ujianti Yordey Sukses Gelar Pameran Tunggal di Banyuwangi: Lahir Di Kumendung, Karyanya Tembus EropaPemilik kandang Eka Adi Nurcahyo yang sudah ditarik warga agar menjauh dari kandang ayamnya, kembali masuk ke kandang ayam hingga akhirnya mengalami luka bakar dibagian kedua tangan dan kedua kaki serta di leher bagian belakang. “Semua kandang ayam berikut isinya habis terbakar,” ungkapnya.
Tidak hanya kandang dan ayamnya yang terbakar, mobil truk Isuzu Traga yang tak jauh dari kandang ayam ikut disambar si jago merah. Bluum.. ledakan makin membesar dari tangki bahan bakar truk membuat api semakin membara.
Setelah api membakar separo kandang dan truk Isuzu Traga, petugas dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan (Damkarmat) dari sektor Srono dibantu dari Genteng baru tiba di lokasi. “Sebetulnya Damkar sudah datang cepat, tapi apinya sudah kadung lebih cepat membesar,” terangnya.
Eka Adi Nurcahyo yang mengalami luka bakar langsung dievakuasi menuju RSUD Genteng. Hingga pukul 05.40, api akhirnya berhasil dipadamkan. “Dugaan sementara, api dari alat pemanas,” kata Kapolsek Srono, AKP Hendri Christianto.
Page 2
Sabtu, 24 Agustus 2024 | 09:00 WIB
Page 3
Radarbanyuwangi.id –Kandang ternak ayam milik Eka Adi Nurcahyo, 35, di Dusun Krajan, Desa Sumbersari, Kecamatan Srono habis terbakar pada Jumat (23/8) dini hari. Satu unit mobil truk Isuzu Traga yang diparkir di kandang ayam juga ikut habis dilalap api. Pemilik peternakan ayam, mengalami luka bakar dan dilarikan ke RSUD Genteng.
Kebakaran kandang ayam ini terjadi sekitar pukul 03.00. Orang yang kali pertama mengetahi ada kebakaran Hermawan, 46, salah satu penjaga kandang. Sebelumnya, pegawai ini sempat mengecek suhu kandang. “Kebetulan baru dua hari diisi ayam , karena masih kecil-kecil butuh suhu yang stabil dan penghangat,” kata Hermawan.
Pada pukul 01.00 dini hari, terang dia, suhu ruangan di kandang yang berukuran delapan meter kali 22 meter itu masih aman. Karena saat ini suhu cukup dingin, maka penghangat ditambah. “Dua jam kemudian, atau sekitar pukul 03.00, terdengar suara ledakan yang keras, saya cek ternyata muncul asap dari lantai dua,” ujarnya.
Asap itu, terang dia, dari api yang berkobar pada mesin pemanas di lantai satu. Dalam hitungan menit, api terus membesar dan melalap seisi kandang. “Ada pergantian lantai dasaran, yang semula menggunakan sekem diganci cocopit,” ungkapnya.
Serbuk cocopit atau serbuk sabut kelapa yang sudah kering, terang dia, mudah terbang. Diduga saat suhu ruangan panas, serbuk cocopit yang mudah terbakar menimbulkan api dan asap. “Begitu ada asap dan api, saya langsung memadamkan menggunakan alat pamadam ringan (Apar), sempat padam sebentar,” cetusnya.
Saat api padam itu, jelas dia, tiba-tiba muncul ledakan kedua yang lebih besar. Ledakan itu menimbulkan api dengan cepat, dan membakar landasan dasar yang semuanya dari serbuk sabut kelapa. Saat itulah, api semakin tak terkendali. “Karena tabung Apar sudah habis, saya ambil selang dan air dari tandon,” katanya.
Sayangnya, upaya yang dilakukan ini tak membuahkan hasil. Api semakin menggula dan membakar 24 ribu ekor anak ayam. Sang pemilik kandang Eka Adi Nurcahyo yang tidak jauh dari loksi kandang ayam terbangun dari tidur dan ikut memadamkan api. “
Setelah api membakar separo kandang, saya menyerah nyerah. Karena sudah tidak mungkin dengan peralatan seadanya untuk memadamkan api,” paparnya.
Baca Juga: Usung Tema Irit Optimal, Konsumen New L300 Dapat Lucky Draw
HANGUS: Mobil truk Isuzu Traga yang diparkir di kandang ayam milik Eka Adi Nurcahyo di Dusun Krajan, Desa Sumbersari, Kecamatan Srono ikut hangus terbakar Jumat (23/8 (Dedy)
Baca Juga: Ni Nyoman Rosita Ujianti Yordey Sukses Gelar Pameran Tunggal di Banyuwangi: Lahir Di Kumendung, Karyanya Tembus EropaPemilik kandang Eka Adi Nurcahyo yang sudah ditarik warga agar menjauh dari kandang ayamnya, kembali masuk ke kandang ayam hingga akhirnya mengalami luka bakar dibagian kedua tangan dan kedua kaki serta di leher bagian belakang. “Semua kandang ayam berikut isinya habis terbakar,” ungkapnya.
Tidak hanya kandang dan ayamnya yang terbakar, mobil truk Isuzu Traga yang tak jauh dari kandang ayam ikut disambar si jago merah. Bluum.. ledakan makin membesar dari tangki bahan bakar truk membuat api semakin membara.
Setelah api membakar separo kandang dan truk Isuzu Traga, petugas dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan (Damkarmat) dari sektor Srono dibantu dari Genteng baru tiba di lokasi. “Sebetulnya Damkar sudah datang cepat, tapi apinya sudah kadung lebih cepat membesar,” terangnya.
Eka Adi Nurcahyo yang mengalami luka bakar langsung dievakuasi menuju RSUD Genteng. Hingga pukul 05.40, api akhirnya berhasil dipadamkan. “Dugaan sementara, api dari alat pemanas,” kata Kapolsek Srono, AKP Hendri Christianto.
