Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Tukar Uang Baru, Warga Banyuwangi Rela Berjam-jam Antre Berdiri, Ada yang Gigit Jari Kehabisan Kuota – Tribunjatim.com

tukar-uang-baru,-warga-banyuwangi-rela-berjam-jam-antre-berdiri,-ada-yang-gigit-jari-kehabisan-kuota-–-tribunjatim.com
Tukar Uang Baru, Warga Banyuwangi Rela Berjam-jam Antre Berdiri, Ada yang Gigit Jari Kehabisan Kuota – Tribunjatim.com

Senin, 1 April 2024 14:51 WIB

zoom-inlihat foto Tukar Uang Baru, Warga Banyuwangi Rela Berjam-jam Antre Berdiri, Ada yang Gigit Jari Kehabisan Kuota

TribunJatim.com/Aflahul Abidin

Suasana penukaran uang baru di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi dipadati warga yang rela antre berdiri dan kepanasan, Senin (1/4/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI– Puluhan warga Banyuwangi antusias untuk menukar uang baru pecahan di depan pintu masuk Pelabuhan Ketapang, Senin (1/4/2024).

Warga rela mengantre untuk bisa mengikuti layanan penukaran yang digelar Bank Indonesia Cabang Jember itu.

Layanan penukaran uang dilayani oleh mobil minibus yang sudah dimodifikasi. Layanan dibuka pukul 13.00 WIB. Sementara puluhan warga sudah datang sejak lebih dari sejam sebelumnya.

Dina (26), warga Kelurahan Penatigan, Kecamatan Banyuwangi menjadi orang pertama yang bisa menukarkan uang. Ia menukar uang Rp 3 juta untuk pecahan masing-masing Rp 1 ribu, 2 ribu, 5 ribu, 10 ribu, dan 20 ribu.

“Harus ikut war di website dulu dua hari lalu. Dan itu cepat sekali habis. Hanya lima menit setelah muncul di website, kouta sudah habis. Untung saya dapat,” kata Dina.

Antusias warga untuk mendapat uang baru tergolong tinggi. Buktinya, beberapa dari mereka yang datang ke lokasi penukaran uang berasal dari kecamatan yang jaraknya puluhan kilometer (km).

Baca juga: Penukaran Uang Baru di Tulungagung Diserbu Warga, Kuota Ludes Sebelum 30 Menit

Baca juga: Jasa Penukaran Uang Baru di Lamongan Naikkan Tarif, Ada Tambahan Biaya per Rp100 Ribu

Maya salah satunya. Warga Kecamatan Cluring itu sengaja datang ke Ketapang untuk menukar uang baru pecahan kecil senilai total Rp 2,5 juta.

“Kalau di sini dapatnya baru. Kalau di bank kan adanya uang layak edar. Sudah jadi kebiasaan tukar uang baru untuk angpao keponakan dan saudara-saudara,” katanya.

Senada dengan Dina, Maya juga harus ikut war di website Pintar BI. Ia harus bersiaga di depan laptop agar tak kehabisan kouta.

Tak semua warga yang menunggu datangnya mobil BI bisa menukarkan uang. Banyak dari warga yang tak ikut masuk kouta turut datang dengan harapan bisa menukar uang.

Baca juga: Demi Tukar Uang Baru, Warga Kediri War Tiket sampai Antre di Bawah Terik Matahari: Yang Penting Bisa

Anida, warga Kelurahan Boyolangu, Kecamatan Giri harus gigit jari. Ia tak bisa menukar karena kehabisan kuota saat mendaftar melalui website.

Untuk penukaran uang baru di Banyuwangi, BI Cabang Jember menyediakan kouta untuk 100 orang penukar.

“Kuotanya satu orang maksimal 4 juta,” kata seorang petugas di lokasi penukaran uang.

Baca juga: Banyak Temuan Uang Palsu, BI Malang Imbau Warga Tukar Uang Baru ke Outlet Resmi, Kenali Cirinya