10 Nasi Khas Jawa Timur yang Wajib Dicoba

Surabaya –

Tak lengkap rasanya makan tanpa nasi. Sebagai makanan pokok, rasanya semua dimakan menggunakan nasi. Seperti di Jawa Timur yang memiliki 10 nasi khas yang wajib dicoba!

Jawa Timur memang terkenal dengan aneka kuliner menarik yang siap menggoda lidah. Berkunjung ke Jawa Timur kurang lengkap rasanya jika tidak mencicipi makanan khas daerahnya.

Nasi Khas Jawa Timur

Nasi khas Jawa Timur ini bisa ditemukan di daerah asalnya maupun kota lain. Biasanya kuliner satu ini disantap untuk sarapan, makan siang, maupun makan malam. Berikut 10 nasi khas Jawa Timur yang wajib kamu coba!

1. Nasi Krawu Khas Gresik

Nasi Krawu Foto: Istimewa

Nasi krawu khas Gresik nasinya pulen. Nasi krawu dihidangkan dalam bungkusan daun pisang untuk menambah aroma dan rasa yang khas. Nasi krawu dihidangkan dengan lauk daging suwir, sambal terasi, sambal petis, dan serundeng.

2. Sego Tempong Khas Banyuwangi

Sego Tempong Foto: instagram

Sego tempong khas Banyuwangi berasal dari istilah tempong bahasa Osing yang artinya tampar. Makna tampar di sini ditujukan pada sambal nasi tempong yang pedas dan dibuat langsung sebelum disajikan.

Sego tempong dimakan dengan sayuran rebus kenikir, daun kemangi, bayam. Lauknya ada tahu, bakwan jagung goreng, tempe, ikan jambal tepung. Setelah lauk lengkap, nasi akan disiram sambal pedas mantap.

3. Nasi Boranan Khas Lamongan

Nasi Boranan Foto: Eko Sudjarwo/detikJatim

Nasi boranan merupakan kuliner khas Lamongan, yang namanya diambil dari kata boran yang berarti wadah anyaman bambu yang digendong. Anyaman bambu ini alat untuk mengirim bekal ke sawah atau membawa barang.

Nasi boranan biasanya dihidangkan dengan bumbu boranan seperti ikan sili, empuk, dan pletuk. Ada juga lauk pilihan seperti ayam, jeroan, telur, tahu, tempe, dan lain sebagainya, kemudian diberi tambahan rempeyek.

Nasi boranan juga diberi urap-urap dari parutan kelapa dan sayuran rebus, kemudian ditambah sambal. Setelah itu, nasi akan disiram kuah bumbu khas yang pedas.

4. Nasi Becek Khas Nganjuk

Nasi Becek Foto: Istimewa (dok.Pusat Informasi Pemkab Nganjuk)

Nasi becek dari perpaduan soto dan gulai. Nasi becek berisi tauge, seledri, kol yang disiram kuah gulai dan soto. Lauk nasi becek ada potongan jeroan kambing dan taburan potongan daun jeruk serta bawang merah.

5. Nasi Serpang Khas Madura

Nasi Serpang Foto: Instagram Nasi Serpang

Nasi serpang berasal dari Desa Sabiyan, Arosbaya, Bangkalan. Nasi serpang dengan isian nasi putih dengan lauk dendeng sapi, bihun goreng, sambal goreng kerang, telur asin, pepes tongkol, serundeng, rempeyek, dan kuah sik-usik. Kuah sik-usik adalah kuah santan kental yang dimasak dengan kulit sapi (krecek).

6. Sego Buwuhan Khas Bojonegoro

Sego Buwuhan Foto: Instagram Warung Sincin

Sego buwuhan adalah makanan khas Kota Ledre. Sego buwuhan juga masuk dalam Warisan Budaya Tak Benda Jawa Timur 2021. Melansir situs Pemkab Bojonegoro, sego buwuhan merupakan makanan ndeso khas Bojonegoro.

Kuliner ini berisi nasi putih, mi, sayur tewel (nangka muda), momok tempe, dan sate daging. Biasanya sego buwuhan disajikan sebagai buah tangan dari seseorang yang memiliki hajatan. Namun saat ini sego buwuhan bisa dinikmati kapan saja tanpa harus pergi ke hajatan.

7. Nasi Karak Khas Situbondo

Nasi Karak Foto: Chuk Shatu Widarsha

Nasi karak disebut juga nasi aking atau nasi sisa yang diolah kembali. Namun berbeda dengan nasi karak khas Situbondo. Nasi karak ini terbuat dari nasi baru yang diberi taburan garam halus. Nasi karak juga diberi taburan parutan kelapa dengan lauk bumbu merah, potongan tempe, tahu, dan ikan tongkol.

8. Sego Jotos Khas Madiun

Sego Jotos Foto: Perpustakaan Digital Budaya Indonesia

Sego jotos khas Madiun dinamai demikian karena bentuk dan ukurannya yang seperti kepalan tangan hendak menonjok. Ukuran nasinya juga sebesar kepalan tinju orang dewasa.

Sego jotos biasanya juga disebut nasi jinggo atau nasi kucing karena isinya hampir sama. Nasi jotos berisi nasi dengan lauk tempe, tahu, telur dadar, sambal, dan lauk pendamping sate telur, bakwan, pindang, dan jeroan.

9. Sego Tumpang Khas Kediri

Sego Tumpang Foto: Website kikomunal-indonesia.dgip.go.id

Sego tumpeng sudah tak asing dan disukai banyak orang. Sego tumpang Kediri memiliki lauk khas sambal tumpang, yang dibuat dari tempe busuk, santan, dan bumbu rempah. Nasi ini ditemani rebusan sayur, tahu, dan lauk sesuai pilihan.

10. Nasi Bebek Bumbu Hitam Khas Madura

Nasi Bebek Bumbu Hitam Madura Foto: detikfood

Nasi bebek bumbu hitam khas Madura rasanya sangat nikmat. Olahan bebek empuk dengan campuran bumbu jangkep berwarna hitam yang meresap sampai tulang.

Bumbu jangkep ini dari bawang merah, bawang putih, lengkuas, kunyit, jahe, serai, daun jeruk, merica bubuk, dan daun salam. Bumbu yang sudah halus digoreng bersama bebek agar meresap ke dalam serat daging.

Artikel ini ditulis oleh Nadza Qur’rotun A, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Simak Video “Kunci Kelezatan Iga Bakar Bumbu Rempah Khas Jawa Timur“
[Gambas:Video 20detik]
(irb/sun)