7 Pelawak Srimulat Asal Jawa Timur

Surabaya –

Srimulat merupakan kelompok pelawak Indonesia yang dicetuskan Teguh Slamet Rahardjo bersama sang istri Raden Ayu Srimulat di Surakarta pada 1950. Kelompok Srimulat terus berkembang hingga mendirikan beberapa cabang seperti di Surabaya, Semarang, Yogyakarta, dan Jakarta.

Awalnya, Srimulat dikenal dengan nama Gema Malam Srimulat. Kelompok seni keliling ini melakukan pertunjukan kesenian dari satu kota ke kota lain dari Jawa Timur hingga Jawa Tengah.

Pertunjukan pertama Srimulat dimulai pada 30 Agustus 1951 dengan menampilkan para tokoh pelawak Mataram, meliputi Wadino (Bandempo), Ranudikromo, Sarpin, Djuki, dan Supami.

Ciri khas dari kelompok seni ini memadukan antara pertunjukan musik dengan komedi. Pada 19 Mei 1961, kelompok ini pertama kali menginjakkan kaki di THR Surabaya dan mengubah namanya menjadi Srimulat Review.

Pelawak Srimulat Asal Jawa Timur.

Dari sekian banyak pelawak Srimulat, ada 7 pelawak yang berasal dari Jawa Timur. Siapa saja para pelawak itu?

1. Asmuni

Toto Asmuni yang menjadi sosok penting Aneka Ria Srimulat, menjadi dewa penyelamat ketika Srimulat sedang terpuruk/Foto: Repro Dok Herry Gendut Janarto

Asmuni atau nama lengkapnya Toto Asmuni adalah pelawak sekaligus penyanyi kelahiran Jombang pada 17 Juni 1932. Asmuni mengawali karier sebagai seorang penyanyi yang banyak melakukan pertunjukan bersama orkes Angkatan Bersenjata.

Tahun 1976, pendiri Srimulat merekrutnya menjadi salah satu tokoh Srimulat Surabaya, sebelum akhirnya ia memutuskan berkiprah ke Jakarta dan bergabung bersama Srimulat Jakarta. Di sana, kariernya melonjak, terutama pada era 80-an, bahkan ia juga menekuni bidang akting.

2. Doyok

Doyok Sudarmadji Foto: Instagram @doyok178

Doyok atau nama lengkapnya Sudarmadji merupakan aktor, penyanyi, dan pelawak kelahiran Porong, 17 Agustus 1954. Ia mempunyai ciri khas gigi tonggos dengan berpakaian adat Jawa dan menggunakan blangkon. Ia enerjik, lucu, kritis, dan nyeleneh. Sejak 1985, Doyok memulai karier di dunia perfilman sampai 2012.

3. Eko Tralala

Eko Londo alias Eko Tralala Pelawak Srimulat Foto: Nadia/detikJatim

Eko Tralala atau nama lengkapnya Ong Lie Oen atau Eko Untoro Kurniawan adalah pelawak dan aktor kelahiran Surabaya pada Agustus 1957. Ia lahir dari keluarga keturunan Tionghoa-Belanda, dan telah menunjukkan kecintaannya terhadap Srimulat sejak kecil.

Tahun 1980-an, Eko memberanikan diri melamar menjadi bagian dari Srimulat. Awalnya, pendiri Srimulat menolaknya karena Eko berdarah Belanda. Hingga akhirnya, ia aktif mengisi beberapa panggung kesenian ludruk, yang membuat namanya semakin dikenal. Tahun 1984, ia secara resmi menjadi anggota Srimulat.

4. Kadir

Kadir Srimulat (baju biru) Foto: dok. YouTube Deddy Corbuzier

Kadir atau nama lengkapnya Mubarak adalah aktor dan pelawak asal Kediri yang lahir pada 3 September 1951. Sejak 1967, ia mengagumi pertunjukan kesenian. Ia mengawali karier dengan bergabung komunitas pelawak Srimulat. Kadir mempunyai ciri khas berbicara menggunakan logat Madura.

Tahun 1986, Kadir memutuskan meninggalkan Srimulat dan membentuk grup Merdeka bersama beberapa anggota Srimulat lainnya, tetapi kelompok ini tidak bertahan lama. Kadir kembali membentuk grup lawak Batik dan hanya bertahan 3 tahun sebelum dibubarkan.

5. Nurbuat

Nurbuat Foto: twitter

Nurbuat adalah aktor sekaligus pelawak kelahiran Malang pada 1 Aprl 1949. Namanya semakin dikenal sejak tampil bersama Srimulat dengan ciri khas berbicara menggunakan logat Madura.

Tahun 1970, Nurbuat menunjukkan ketertarikannya pada kelompok kesenian di Malang bernama Anoraga. Mulanya, ia hanya tampil sebagai tokoh figuran, hingga satu tahun kemudian menjadi pemeran utama. Ia lalu berpindah ke ludruk Wijaya Kusuma. Hingga awal 1980-an, ia membentang kariernya di Srimulat.

6. Tarzan

Tarzan Srimulat Foto: Samsuduha Wildansyah/detikcom

Tarzan atau nama lengkapnya Toto Muryadi adalah aktor sekaligus pelawak, yang berhasil memerankan tokoh Tarzan dalam pertunjukan Srimulat. Ia lahir di Kepanjen pada 24 April 1948.

Ia sering memainkan tokoh kalangan atas seperti majikan, pejabat, dan jenderal. Tahun 1967, Tarzan mengawali karier dengan bergabung komunitas pelawak Lokakarya, sebelum akhirnya memutuskan bergabung dengan Srimulat pada Mei 1979.

7. Tessy

Tessy Foto: Palevi S/detikFoto

Tessy atau nama lengkapnya Kabul Basuki adalah pelawak dan aktor kelahiran Banyuwangi pada 15 Juni 1942. Sebelum menjadi pelawak, Tessy bergabung menjadi anggota KKO TNI Angkatan Laut dalam operasi pembebasan Irian Barat pada 1961-1963.

Setelah dari militer, ia memutuskan bergabung dengan Srimulat Surabaya pada 1979. Tessy dikenal dengan ciri khas tokoh yang dibawakannya, yaitu banci dengan riasan tebal, bibir monyong, cincin batu akik, dan logat Suroboyoan yang kental.

Itulah deretan pelawak Srimulat dari Jawa Timur yang juga berperan dalam perkembangan kesenian di tanah air.

Artikel ini ditulis oleh Savira Oktavia, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Simak Video “Motif Pembunuhan Kabiro Media Online di Jombang: Dendam Gegara Diganggu“
[Gambas:Video 20detik]
(irb/sun)