Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

ASDP Datangkan 1 Kapal Tambahan Atasi Kemacetan di Pelabuhan Ketapang

asdp-datangkan-1-kapal-tambahan-atasi-kemacetan-di-pelabuhan-ketapang
ASDP Datangkan 1 Kapal Tambahan Atasi Kemacetan di Pelabuhan Ketapang

detik.com

Banyuwangi

Kemacetan panjang yang terjadi di sepanjang jalur Pantura, khususnya dari wilayah Situbondo menuju Banyuwangi, diduga dipicu oleh terbatasnya jumlah kapal yang beroperasi di lintasan penyeberangan Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk, khususnya untuk kendaraan sumbu tiga atau lebih.

Menanggapi kondisi tersebut, PT Jembatan Nusantara, anak perusahaan dari ASDP Indonesia Ferry mengirimkan KMP Gading Nusantara ke Ketapang sebagai kapal bantuan sementara. Kapal tersebut akan menggantikan sejumlah kapal eks LCT yang saat ini tidak bisa beroperasi.

“Rencananya sore ini berangkat dari galangan di Tanjung Perak, Surabaya, dan akan tiba tengah malam nanti,” ujar Kepala Cabang Banyuwangi PT Jembatan Nusantara, Faisal Taufik, Sabtu (26/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Faisal menjelaskan, KMP Gading Nusantara biasanya melayani rute Padangbai-Lembar. Namun setelah menyelesaikan proses docking dan pengecekan di Surabaya, kapal tersebut langsung dialihkan ke Banyuwangi karena situasi kemacetan yang cukup parah.

“Hari ini selesai galangan. Dengan kondisi kemacetan di sini, kapal dikirim ke Banyuwangi,” tambahnya.

KMP Gading Nusantara memiliki kapasitas muat 30-40 unit kendaraan campuran. Jika dimaksimalkan hanya untuk truk tronton, maka kapal ini mampu mengangkut sekitar 30 unit.

Seluruh persyaratan administrasi dan teknis untuk beroperasi di lintasan Jawa-Bali telah dipenuhi. “BPTD dan KSOP sudah menyetujui agar kapal bisa beroperasi di lintasan ini,” kata Faisal.

Rencananya, kapal akan melayani penyeberangan di Dermaga Bulusan. Sebelum digunakan untuk mengangkut truk, kapal akan terlebih dahulu menjalani uji coba lintasan.

“Kalau dari hasil uji coba bisa menyeberang, akan langsung dilakukan perbantuan untuk mengangkut kendaraan,” imbuh Faisal.

Sementara itu, GM ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Yannes Kurniawan, menambahkan bahwa keberadaan KMP Gading Nusantara akan melengkapi KMP Portlink yang sudah lebih dulu beroperasi di Dermaga Bulusan.

“Sementara di Dermaga LCM, ada enam kapal yang melayani penyeberangan untuk mengangkut truk-truk bertonase lebih dari 35 ton,” tutup Yannes.

20D

(erm/hil)