Banyuwangi, Jurnalnews.com – Keterlibatan masyarakat berperan penting dalam meningckatkan kualitas pelayanan publik. PD Aisyiyah Banyuwangi yang didukung oleh KIAT (Kemitraan Indonesia Australia Infrastruktur) menyelenggarakan Dialog publik di aula PUDAM Banyuwangi,Senin (10/3/25) berkolaborasi dengan Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) dan Forum Komunikasi Pelanggan (FKP) yang menjadi wadah dalam menampung kritik, saran, dan masukan bagi pelanggan PUDAM yang lebih baik.
Dalam pemaparannya Dewan Pengawas Dr. Nur Winasih ” Pelayanan publik dilakukan untuk memuaskan pelanggan. Selain PUDAM terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya penggunaan air bersih, PUDAM juga harus terus meningkatkan pelayanan agar pelanggan puas berkualitas dengan standart nasional!” tutur Bu Nunung–panggilan akrabnya.Bu Nunung aktivis Fatayat NU ini juga ungkapkan kesuwun ke wanita Muhammadiyah yang kontribusi pada pembangunan Banyuwangi termasuk dampingi masyarakat yang mengalami kekeringan saat kemarau bisa tersenyum kini karena air selalu mengalir lancar.
Kabag Pelayanan Konsumen Ida Hadiyati Juga menyampaikan “Kami sampaikan terimakasih atas kepercayaan masyarakat Kabupaten Banyuwangi terhadap PUDAM, kami akan selalu melakukan perbaikan pada pelayanan kami, dari segi kualitas untuk beberapa tahun ini sudah kami fokuskan dengan kualitas (air) yang bagus,dan kita punya CS yang siap merespon laporan bapak ibu 24 jam,
sebagaimana arahan dari pengawas dan KPM yang disampaikan Cornelis Mangisi tadi, kami menjalankan sistem respons cepat. Jika ada pengaduan, maka tidak boleh lebih dari dua jam harus sudah dilakukan respon. Karena itu, kepada seluruh awak PUDAM Banyuwangi kami tanamkan budaya yang diistilahkan semburwangi ‘kembang ati: gerak cepat, sat set, wat wet, das des, dan slamet’,” ungkapnya sambil senyum dan nugasi asisten untuk jelaskan detail PPT.
