The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Prevent Stunting in Banyuwangi, Additional Food and Milk Aid Dispensed for Babies and Pregnant Women

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Banyuwangi, tvOnenews.comUntuk meminimalisir kasus Kekurangan Energi Kronis (KEK) dan mencegah kasus stunting in Banyuwangi, help milk and makanan tambahan kepada bayi serta mother hamil terus digelontorkan.

One of districts yang mendapatkan bantuan makanan tambahan dan susu ini adalah di kecamatan Pesanggaran yang meliputi Desa Sumberagung, Cage, Sarong, Sumbermulyo and Pesanggaran.

in distributing aid, PT Bumi Suksesindo menggandeng Koordinator Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Kecamatan Pesanggaran, Lilik Herawati Agus Mulyono. Next, diteruskan kepada Ketua PKK di masing-masing desa.

“Bantuan berupa susu dan makanan tambahan untuk bayi dan ibu hamil,” ujar Lilik.

Dijelaskan juga, bantuan ini merupakan salah satu program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) operator tambang emas Tujuh Bukit. Ini adalah sebagai bentuk sinergi serta dukungan terhadap program pemerintah, khususnya dalam pencegahan stunting di kabupaten paling ujung timur pulau Jawa.

Stunting is failure to thrive due to lack of nutrition. Dimana dalam jangka pendek dapat menyebabkan terganggunya perkembangan otak, metabolism, dan pertumbuhan fisik pada child. Umumnya terjadi mulai dari dalam kandungan dan baru terlihat saat anak berusia dua tahun. Therefore this assistance program is prioritized for pregnant women and babies under two years of age.

Lili added, sebenarnya angka stunting dan ibu hamil KEK di Kecamatan Pesanggaran cukup rendah. However, upaya pencegahan penting untuk terus dilakukan. Moreover, this problem has become the focus of the Banyuwangi Regency Government, through the Health Service (Health Office).

Next page :

“Dan kepedulian pelaku investasi terhadap kesehatan masyarakat seperti ini harus diapresiasi," he said.

source