The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Ask ADD and DD, Residents of Aliyan Village Banyuwangi Lurug Village Office: Village Head Says There Are Allegations of Corruption

tanyakan-add-dan-dd,-warga-desa-aliyan-banyuwangi-lurug-kantor-desa:-kades-sebut-ada-dugaan-korupsi
Ask ADD and DD, Residents of Aliyan Village Banyuwangi Lurug Village Office: Village Head Says There Are Allegations of Corruption
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Radarbanyuwangi.id –Sejumlah tokoh masyarakat Desa Aliyan, Rogojampi District raided the village office on Thursday (25/4).

Mereka menanyakan kejelasan pencairan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD). Because, program pembangunan desa masih belum jalan.

Kedatangan puluhan warga itu, diterima langsung oleh Kepala Desa Aliyan, Agus Nurbani Yusuf, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas.

“Kami datang ke sini untuk menanyakan kejelasan pencairan Dana Desa.” ungkap Supriyadi, 45, juru bicara warga.

Supriyadi menyampaikan, saat ini di tengah masyarakat beredar kabar DD Aliyan belum bisa dicairkan karena pemerintah desa belum selesai membuat laporan pertanggungjawaban pengelolaan anggaran tahun lalu.

“Kami ingin tahu informasi yang sebenarnya itu seperti apa,He said.

Menjawab pertanyaan dari warganya itu, Kepala Desa Aliyan Agus Nurbani Yusuf membenarkan Dana Desa (DD) Aliyan tahun 2024 masih belum bisa dicairkan.

Itu karena ada masalah dengan laporan pertanggungjawaban pengelolaan anggaran di tahun lalu. “Laporan keuangan tahun lalu belum selesai, itu masa kepala desa lama," he said.

According to Agus, sejak didilantik dan menjabat kepala Desa Aliyan pada 15 December 2023 untuk menggantikan Anton Sujarwo, ia langsung melakukan rapat koordinasi dengan seluruh staf dan perangkat desa.

“Saat rapat dengan seluruh staf dan perangkat desa, baru terungkap kalau ada staf, perangkat desa, dan RT/RW belum menerima insentif," he said.

Even, Agus said, ada dugaan korupsi yang ditemukan dari DD dan ADD tahun 2023 dengan total Rp 680.906.400.

as a result, ada hak dari orang lain yang belum terbayarkan, seperti tunjangan perangkat desa, tunjangan BPD, insentif RT/RW sebanyak 62 person. “Belum dibayarkan selama delapan bulan," he said.

Besides that, light him, juga ada temuan dana dari DD yang tidak tersalurkan, seperti Bantuan langsung tunai (BLT) DD sebesar Rp 45 juta yang belum diterima oleh penerima manfaat, belum lagi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Integrated Healthcare Center,

Penyertaan modal Bumdes, dan sejumlah pembangunan fisik sarana prasarana di Desa Aliyan.

“Kami beberkan secara transparan kepada warga atas kondisi ini, dan kami akan mengundang DPMD dan nspektorat ke kantor desa untuk menjelaskan persoalan ini," he said.


Page 2

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Banyuwangi, Ahmad Fasiol menyebut ada sepuluh desa di kabupaten ujung timur pulau Jawa ini belum dapat mencairkan DD dan ADD tahap pertama tahun 2024.

“Dana belum cair karena belum membuat laporan pertanggungjawaban pengelolaan anggaran tahun sebelumnya," he said.

Karena sepuluh desa itu belum segera menyelesaikan persyaratannya, it's clear, maka DD dan ADD tahap I tidak bisa dicairkan.

If it happens, maka untuk pencairan tahap II dan seterusnya juga tidak akan disalurkan. “Ini nantinya akan menghambat program pembangunan desa," he said.

Faisol menyebut ada sejumlah syarat penyaluran DD tahun 2024, yakni peraturan desa mengenai APBDes 2024, peraturan kepala desa mengenai penetapan keluarga penerima manfaat BLT DD, dalam hal desa menganggarkan BLT DD 2024.

APBDes ini, it's clear, menjadi syarat wajib pencairan DD, karena memuat rencana dan rincian DD yang akan digunakan. So that, anggaran yang dikucurkan dari pusat bisa mengukur kebutuhan dari setiap kegiatan yang akan dilakukan oleh pemerintah desa.

“Kami sudah jauh-jauh hari memperingatkan desa-desa untuk segera mengajukan pencairan DD. But, masih banyak desa lambat menyelesaikan laporan APBDes," he said.(yes/no)


Page 3

Radarbanyuwangi.id –Sejumlah tokoh masyarakat Desa Aliyan, Rogojampi District raided the village office on Thursday (25/4).

Mereka menanyakan kejelasan pencairan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD). Because, program pembangunan desa masih belum jalan.

Kedatangan puluhan warga itu, diterima langsung oleh Kepala Desa Aliyan, Agus Nurbani Yusuf, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas.

“Kami datang ke sini untuk menanyakan kejelasan pencairan Dana Desa.” ungkap Supriyadi, 45, juru bicara warga.

Supriyadi menyampaikan, saat ini di tengah masyarakat beredar kabar DD Aliyan belum bisa dicairkan karena pemerintah desa belum selesai membuat laporan pertanggungjawaban pengelolaan anggaran tahun lalu.

“Kami ingin tahu informasi yang sebenarnya itu seperti apa,He said.

Menjawab pertanyaan dari warganya itu, Kepala Desa Aliyan Agus Nurbani Yusuf membenarkan Dana Desa (DD) Aliyan tahun 2024 masih belum bisa dicairkan.

Itu karena ada masalah dengan laporan pertanggungjawaban pengelolaan anggaran di tahun lalu. “Laporan keuangan tahun lalu belum selesai, itu masa kepala desa lama," he said.

According to Agus, sejak didilantik dan menjabat kepala Desa Aliyan pada 15 December 2023 untuk menggantikan Anton Sujarwo, ia langsung melakukan rapat koordinasi dengan seluruh staf dan perangkat desa.

“Saat rapat dengan seluruh staf dan perangkat desa, baru terungkap kalau ada staf, perangkat desa, dan RT/RW belum menerima insentif," he said.

Even, Agus said, ada dugaan korupsi yang ditemukan dari DD dan ADD tahun 2023 dengan total Rp 680.906.400.

as a result, ada hak dari orang lain yang belum terbayarkan, seperti tunjangan perangkat desa, tunjangan BPD, insentif RT/RW sebanyak 62 person. “Belum dibayarkan selama delapan bulan," he said.

Besides that, light him, juga ada temuan dana dari DD yang tidak tersalurkan, seperti Bantuan langsung tunai (BLT) DD sebesar Rp 45 juta yang belum diterima oleh penerima manfaat, belum lagi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Integrated Healthcare Center,

Penyertaan modal Bumdes, dan sejumlah pembangunan fisik sarana prasarana di Desa Aliyan.

“Kami beberkan secara transparan kepada warga atas kondisi ini, dan kami akan mengundang DPMD dan nspektorat ke kantor desa untuk menjelaskan persoalan ini," he said.

Exit mobile version