The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

TKI from Banyuwangi Tortured in Myanmar Increases, It turns out 4 Person

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Banyuwangi, tvOnenews.com – Number of Indonesian workers (TKI) asal Banyuwangi yang disiksa di Myanmar bertambah. Dari dua orang, menjadi empat orang. Bertambahnya jumlah korban ini mencuat dari akun media sosial (social media) the viral one.

In a video that is circulating, tak hanya Muhammad Nur Ilyas (22) dan Muhammad Sugiantoro (21) yang menjadi korban penyiksaan. Latest, dua TKI lain juga muncul dengan keluhan yang sama. Keduanya mengaku bernama Tegar Adi Saputra dan Aji Rida Saputra. Belum diketahui asal usul dua pemuda tersebut. Mereka hanya menyebut berasal dari Banyuwangi dan menjadi korban penyiksaan. Keduanya juga meminta pertolongan dari Presiden Joko Widodo.

Selain dari Banyuwangi, ternyata masih banyak TKI lain yang mengalami nasib serupa. Mereka berasal dari sejumlah daerah. Diantaranya Jember, Medan dan Padang.

“Kami masih terus berkoordinasi dengan KBRI Myanmar. Untuk jumlah pastinya masih menunggu,” kata Koordinator Pos Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P4MI) Banyuwangi, Fery Meriyanto, Thursday (25/5) afternoon.

Previously, dua TKI asal Banyuwangi viral di medsos. Asal-usul keduanya terungkap setelah pihak desa mengenalinya. Keduanya diketahui berasal dari Dusun Krajan Kulon, Wonosobo Village, Srono . District. Versi keluarga, keduanya berangkat ke Myanmar Oktober 2022. Mereka berangkat setelah ditawari calo pengerah tenaga kerja. Kedua korban diiming-imingi gaji Rp10 juta. Negara tujuannya ke Thailand.

Unfortunately, korban justru dibawa ke perbatasan Myanmar. Then, dipekerjakan dalam jaringan penipuan online. Tragic, korban dipaksa bekerja dan disekap. Not infrequently, korban mendapatkan tindakan penyiksaan. (hoa/far)

source

Keywords used :