Jenazah laki-laki tanpa identitas yang ditemukan sekitar 6 nautical mile (mil laut) atau sekitar 11,1 km dari lokasi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya diidentifikasi di RSUD Blambangan, Banyuwangi. Identifikasi dilakukan oleh Tim DVI Bid Dokes Polda Jatim.
Deputi Operasi SAR dan Kesiapsiagaan Basarnas Laksamana Muda TNO Ribut Eko Suyatno membenarkan terkait temuan jenazah yang telah berhasil dievakuasi menggunakan KRI Tongkol menuju Dermaga Pusri Banyuwangi.
Eko mengatakan, saat ini jenazah telah berada di RSUD Blambangan untuk dilakukan proses identifikasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Itu tadi penyerahan dari SRU laut menyerahkan kepada kami sebagai esensi dan kami serahkan kepada Dokpol,” kata Eko.
Ia meminta doa agar proses identifikasi berjalan lancar dan membuahkan hasil.
“Dan mari kita mendoakan almarhum supaya proses identifikasi di rumah sakit nanti juga membuahkan hasil,” tambahnya.
Eko menyebut, secara mata telanjang identifikasi jenazah adalah laki-laki dengan mengenakan kaos biru dan tidak ditemukan identitas diri.
“Jadi bisa diketahui jenazah yang ditemukan ini berjenis kelamin laki-laki dengan mengenakan kaos biru dan celana pendek,” tegas Eko.
Dipastikan, meski proses upaya pencarian bawah laut melalui penyelaman akan dilakukan. Proses pencarian permukaan akan tetap dilakukan.
“Nanti akan kita rilis lagi jadi ada penemuan hari ini dari hasil kegiatan kita
Ini menandakan kegiatan pencarian tetap kita lakukan meski ada penyelaman karena kita mencegah hal-hal seperti ini,” pungkas Eko.
Hingga hari Minggu (6/7/2025) seluruh keluarga korban dari 29 yang belum diketemukan masih menunggu di posko utama krisis center KMP Tunu Pratama Jaya ASDP Ketapang Banyuwangi.
(dpe/abq)
