Banyuwangi, Jurnalnews.com – Hilangnya kotak amal di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sidodadi semakin meresahkan warga. Dalam kurun waktu satu bulan terakhir, sudah tiga kali kotak amal di lokasi tersebut digondol pencuri.
Budi Hartono, selaku pengelola TPU Sidodadi, mengungkapkan bahwa kotak amal dipasang di tiga titik, yakni di pintu masuk sebelah selatan, pintu masuk sebelah barat, dan dekat tandon air. Namun, semuanya telah hilang dalam kejadian yang berbeda.
“Kejadian terakhir terjadi pada Senin dini hari (9/2/2025) sekitar pukul 04.00 WIB. Saat itu, listrik padam dan saya sempat memergoki pelaku. Mereka langsung kabur menggunakan sepeda motor ke arah barat, menuju Sidowangi,” jelas Budi.
Dari temuan di lokasi, pelaku diduga beraksi secara berkelompok. Pihak pengelola TPU menemukan barang bukti berupa kikir dan betel yang diduga digunakan untuk membobol kotak amal. Barang bukti tersebut kini diamankan, dan penyisiran telah dilakukan ke beberapa tukang untuk mencari tahu apakah alat-alat itu mungkin dipinjam oleh pelaku.
Budi menduga bahwa pelaku masih berusia anak-anak. “Kelihatannya mereka masih anak-anak. Namun, perlu ada pembinaan agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali,” tambahnya.
Kasus pencurian ini telah meresahkan warga sekitar, yang berharap pihak berwenang dapat segera mengambil tindakan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. (Venus Hadi).