Penampakan Jalan Gumitir Jelang Dibuka Lagi

Jalan Gumitir yang menghubungkan Jember-Banyuwangi bakal dibuka kembali pada Kamis (4/9/2025). Jalan dengan akses yang penting itu kini memiliki wajah baru. Aspal jalan itu mulus dan terlihat lebih lebar dari jalan sebelumnya.

Rencananya operasional jalur vital lintas selatan menuju penyeberangan Bali yang sudah ditutup selama lebih dari 1 bulan ini bakal dibuka tepat pukul 00.00 WIB nanti. Pembukaan ini lebih cepat dari jadwal semula yang ditargetkan pengerjaan selama 2 bulan.

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jatim-Bali Javid Hurriyanto mengatakan progres perbaikan di lapangan telah mencapai sekitar 85 persen usai dilakukan percepatan.

Ia menyebut, pengaspalan di titik longsoran sudah selesai. Kini tinggal penyelesaian saluran air, pemasangan rambu, serta perlengkapan jalan lainnya yang masih dikerjakan.

“Prinsipnya, yang kemarin kita tutup kini kita buka kembali. Meski begitu, ada pekerjaan minor yang tetap harus diselesaikan sesuai kontrak kerja hingga 31 Desember,” tegas Javid, Rabu (3/9/2025).

Meski dibuka lebih awal dari jadwal, Javid mengatakan, pembukaan jalur pada 4 September nanti masih bersifat fungsional. Kendaraan bisa melintas, tetapi pekerjaan lanjutan terus dilakukan sampai masa kontrak habis.

Dari kondisi visual yang terlihat, fungsi jalan tampak sudah tuntas pengerjaan. Namun, belum ada garis pembatas dan rambu yang terpasang di kanan kiri jalan.

Javid menegaskan, titik longsoran di KM 233+500 dan KM 235+650 jalur Gumitir sudah aman dilalui. Pekerjaan penguatan badan jalan dengan bore pile telah rampung lebih cepat pada 17 Agustus.

“Kenapa kemarin ditutup, karena alat berat untuk pekerjaan bore pile menutup penuh badan jalan. Jadi kendaraan tidak bisa melintas,” sambung dia.

Kini alat berat sudah dipindahkan, sehingga badan jalan bisa terbuka kembali. Mobilitas dari Banyuwangi menuju Jember dan sebaliknya akan kembali lancar seiring berfungsinya jalur strategis tersebut.

Meski demikian, pengguna jalan diminta tetap berhati-hati. Petugas akan berjaga di lapangan untuk mengatur lalu lintas selama masa open traffic fungsional.

“Karena operasional penuh kami target Desember. Selama itu kami harap pengendara hati-hati dan mengikuti arahan petugas,” tutupnya.

(dpe/abq)