Banyuwangi, Jurnalnews.com – Bulan Ramadan menjadi momen bagi masyarakat untuk berburu buah segar sebagai menu berbuka puasa. Salah satu buah yang paling diminati adalah semangka dan blewah, yang banyak dicari untuk dijadikan hidangan pelepas dahaga setelah seharian berpuasa.
Siti Muaannah (52), seorang pembeli, mengungkapkan dirinya membeli blewah untuk persiapan berbuka puasa. “Ini saya beli 1 kg untuk es blewah di rumah nanti sore,” ujarnya kepada wartawan Jurnalnews.
Sementara itu, Bunda Lis, pedagang buah di Utara Pasar Wongsorejo, mengakui bahwa permintaan akan blewah, melon, dan semangka mengalami peningkatan signifikan selama Ramadan. Pada bulan puasa lalu, sehari, ia bisa menjual 1-2 kwintal blewah. “Selain jual eceran, saya juga menjadi pengepul ke lapak lainnya, tergantung musim buah,” jelasnya. Selain blewah dan semangka, lapaknya juga menyediakan berbagai jenis buah lainnya.
Tak hanya pedagang tetap, pedagang musiman pun turut meramaikan pasar buah Ramadan. Sastro (48), misalnya, baru saja membuka lapaknya di perbatasan Desa Alasrejo dan Sumberanyar. “Saya jual pisang, semangka, blewah, dan krai,” katanya.
Menurut Sastro, harga buah dari petani sudah cukup tinggi, sehingga ia hanya bisa mengambil keuntungan sekitar Rp500 per kilogram. “Harganya memang naik, jadi saya jual dengan harga yang wajar,” tutupnya.
Ramadan memang selalu menjadi berkah bagi para pedagang buah. Tingginya permintaan semangka, melon, dan blewah menjadi bukti bahwa buah segar tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk berbuka puasa.(Venus)
