Relawan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menyangkal tudingan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani saat kampanye akbar di RTH Maron, Kecamatan Genteng, Banyuwangi, Kamis (8/2/2024).
Dalam kampanye akbar yang dihadiri puluhan ribu massa itu, sempat terjadi insiden. Di mana, setiap kali Puan menyebut nama Ganjar Pranowo-Mahfud Md, massa yang datang justru membalas dengan menyebut nama Prabowo Subianto.
Selain itu, beredar sejumlah video saat Puan meneriakkan pertanyaan “nomor berapa?”, lalu sekelompok orang serempak berteriak “02” dengan mengacungkan dua jari. Imbasnya, Puan menuding ada kesengajaan dari relawan paslon 02 untuk merecoki kampanye Ganjar-Mahfud di Banyuwangi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai relawan Prabowo-Gibran, Ketua PILAR 08 Kanisiyus Karyadi menyangkal statement putri Megawati Soekarnoputri tersebut. Menurutnya, apa yang terjadi dalam kampanye akbar paslon 03 itu, ia sebut murni suara hati rakyat dan bukan setting-an.
“Itu bukan bagian setting-an, itu organik dari masyarakat. Itulah suara-suara dari masyarakat. Kami tidak mempunyai rencana jahat. Kami tidak mempunyai niat licik termasuk merecok di kampanye itu,” kata Kanisiyus, Sabtu (10/2/2024).
Fenomena semacam itu, kata dia, bukan hanya terjadi di Banyuwangi saja. Teriakan Prabowo-Gibran dalam kampanye paslon lain sudah sering terdengar.
Menurutnya, itu adalah kemurnian suara hati masyarakat yang membuktikan besarnya suara untuk memenangkan Prabowo-Gibran.
“Itu sudah saya buktikan. Saya sudah berkeliling ke beberapa daerah sebelumnya di Lamongan, Nganjuk kalau ada kampanye 03, kebanyakan suaranya 02. Itu sebuah fenomena unik dalam Pemilu 2024,” jelasnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani hadir di kampanye akbar Ganjar-Mahfud bertajuk ‘Hajatan Rakyat’ di RTH Maron, Genteng, Banyuwangi. Saat menyapa massa kampanye, Puan melihat ada yang tidak melambaikan salam 3 jari, simbol nomor untuk Capres-Cawapres 03 Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Puan pun memberi respons menohok.
Puan lantas meneriakkan salam tiga jari kepada massa kampanye. Namun, Puan melihat ada massa yang tidak memberikan salam 3 jari.
“Ayo…yang di sana, ketahuan loh nggak salam tiga jari,” kata Puan, Kamis (8/2/2024).
Dia lalu memberi jawaban yang menohok. Menurutnya, kampanye Ganjar-Mahfud memang dinantikan oleh rakyat, entah siapapun yang didukung di Pilpres 2024.
“Nggak papa bukan pendukung tapi datang. Memang nomor 3 ini selalu menarik di hati rakyat, jadi ikut pestanya nggak papa, memang seru acara 03. Ini kan pesta untuk seluruh rakyat,” ujar Puan.
Simak Video “Pemilu Makin Dekat, Jokowi Kembali Ingatkan ASN, TNI, Polri Harus Netral“
[Gambas:Video 20detik]
(hil/sun)
