Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Berkah Ramadhan, Harga Buah Naga di Banyuwangi Melejit selama Puasa

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Banyuwangi, tvOnenews.comPuasa membawa berkah bagi petani buah naga di Kabupaten Banyuwangi. Sejak Ramadhan, harga buah naga terus melejit. Tembus Rp15.000 per kilogram, petani sumringah.

Sebelumnya, harga buah naga sempat anjlok hingga Rp5000 per kilogram. Petani sempat dilanda keresahan. Mendekati puasa, harga buah kaktus ini mendadak naik. Bahkan, makin melejit. 

“Awalnya, hanya Rp5000 per kilogram. Lalu, naik Rp6000, lalu naik terus hingga Rp15.000 per kilogram,” kata Peni Himawan (41), petani buah naga di Desa Kedungasri, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi, Rabu (5/4) sore.

Naiknya harga buah naga dipicu tingginya permintaan selama puasa. Lalu, hasil panen petani banyak yang turun. Kondisi ini dipicu curah hujan yang tinggi. Sehingga, pasokan buah naga di pasaran banyak berkurang. 

“Ini sangat membahagiakan. Harga buah naga cukup tinggi. Apalagi, sebentar lagi Lebaran,” jelasnya.

Sekali panen, Peni bisa menghasilkan hingga 1,3 ton buah naga. Hasil panen banyak diburu para pengepul untuk dikirim ke luar daerah. Saat ini, pasokan buah naga di pasaran memang cenderung berkurang. Sebab, musim panen raya sudah berakhir. Buah naga yang bisa panen adalah hasil penyinaran menggunakan lampu listrik. Sehingga, bisa panen di luar musim. 

Lonjakan harga buah naga ini diyakini akan terus berlanjut seiring minimnya petani yang panen. Selain menggunakan lampu, petani mulai melakukan pemupukan untuk mendongkrak pertumbuhan pohon buah naga. 

Halaman Selanjutnya :

“Saat ini kan transisi, dari musim panen ke luar musim. Jadi, pasokan agak berkurang,” tutupnya. (hoa/gol)

source