Anggota Polsek Giri saat Mengamankan Pengaman dan Sopir Truk yang terlibat Adu Jotos di Perempat Lampu Merah Cungking, Mojopanggung Village, district. Turns, Line. Banyuwangi, Thursday (13/03). Photo : Jaenudin Banyuwangihits.id
BANYUWANGIHITS.ID – Perempatan lampu merah Cungking, Mojopanggung Village, Giri . District, Banyuwangi Regency, kembali digegerkan pertikaian Pengamen dan Sopir Truk. Aksi adu jotos sempat terjadi, hingga dilerai warga lantaran membuat kemacetan jalan. Peristiwa tersebut disampaikan Kapolsek Giri AKP Budi Mujiono pada Jurnalis Banyuwangihits.
“Kejadian selisih paham itu terjadi sekitar pukul dua siang,” ucap AKP Budi Mujiono.
Kapolsek Giri mengatakan, beruntung tak lama saat kejadian anggota polsek melintas guna menjalankan rutinitas patroli ketertiban masyarakat. Sehingga ketiga pengaman dan satu sopir truk langsung dibawa ke Polsek guna melakukan tindak lanjut peristiwa tersebut.
“Tiga pengamen bernama Rosid (41) dan Sandi (26) residents of Bakungan Village, Glagah District, serta Abdul Rozaq Maulana (24) warga Kelurahan Tukangkayu, Banyuwangi District. Sedangkan sopir truk Nurhakim (52) residents of Karangrejo Village, Banyuwangi,” kata AKP Budi Mujiono.
Pucuk pimpinan Polsek Giri menjelaskan, kronologi perkelahian terjadi berawal dari Nurhakim (52) mengendari truk dan berhenti di Lampu Merah Simpang Empat Cungking. Next 3 orang pengamen menghampirinya supir truk untuk mengamen. Lantaran tidak diberi uang, pengamen kesal hingga cek Cok dengan sopir truk.
“Cek Cok tersebut mengakibatkan sopir truk hingga turun dari truk dan sempat adu jotos dengan pengamen,” jelas AKP Budi Mujiono.
Setelah dilakukan pemeriksaan dan mediasi oleh Kepolisian Sektor Giri. Perkara tersebut berakhir dengan damai, dimana kedua belah pihak membuat surat penyataan di hadapan Polisi. (From/juice)
