Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Usai Bogem Warga Kabat Terduga Preman yang Sempat Kabur ke Bali Digulung Polisi

usai-bogem-warga-kabat-terduga-preman-yang-sempat-kabur-ke-bali-digulung-polisi
Usai Bogem Warga Kabat Terduga Preman yang Sempat Kabur ke Bali Digulung Polisi
Terduga Pelaku Penganiayaan Yang Berhasil Diamankan Polsek Kabat. Foto : Jaenuddin Banyuwangihits.id

BANYUWANGIHITS.ID – Kepolisian Sektor (Polsek) Kabat yang berada di bawah komando Polresta Banyuwangi berhasil membekuk pelaku penganiayaan yang diduga dilatarbelakangi oleh aksi premanisme. Kasus ini menjadi bagian dari keberhasilan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Semeru II tahun 2025 yang sedang berlangsung di wilayah Jawa Timur.

Insiden kekerasan tersebut terjadi pada Senin, (07/08/2024) sekitar pukul 16.30 WIB di lingkungan Radio NAURA FM, Dusun Popongan, Desa Benelan Lor, Kecamatan Kabat. Tersangka berinisial AH (45) melakukan tindak kekerasan terhadap seorang petugas keamanan radio bernama Marzuki. Insiden bermula saat korban menegur pelaku yang tertangkap sedang menyentuh tubuh penyiar radio perempuan, Ida Fitriani. Teguran itu justru dibalas pelaku dengan serangan fisik yang menyebabkan korban mengalami luka di bagian wajah hingga berdarah.

“Korban mengalami luka di bagian bibir akibat pemukulan yang dilakukan tersangka beberapa kali,” jelas Kapolsek Kabat, AKP Kusmin, S.H.

Setelah sempat buron dan melarikan diri ke Pulau Bali, pelaku akhirnya berhasil diamankan oleh tim Unit Reskrim Polsek Kabat pada (10/05/2025). Penangkapan ini merupakan hasil dari serangkaian penyelidikan intensif, termasuk olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pemeriksaan para saksi.

Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol. Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., menyatakan bahwa kasus ini menjadi bukti nyata keseriusan kepolisian dalam menindak berbagai bentuk gangguan keamanan masyarakat.

“Kami berkomitmen penuh untuk tidak memberikan ruang bagi aksi premanisme dan tindak kekerasan di wilayah hukum Polresta Banyuwangi. Melalui Operasi Pekat Semeru II ini, kami ingin menciptakan lingkungan yang aman dan tertib bagi seluruh lapisan masyarakat,” ujar Kombes Rama dalam keterangannya. (DIN/JUW)