BANYUWANGI – Satu unit gedung lantai empat terminal pariwisata terpadu di eks Pasar Sobo, Kelurahan Sobo, Kecamatan Banyuwangi rampung dikerjakan. Dengan demikian, pembangunan gedung terminal tersisa satu unit lagi. Satu unit gedung lantai empat yang dibangun pada sesi utara itu, ditarget selesai pada tahun ini.
Untuk menyelesaikan satu unit gedung terminal itu, Pemkab Banyuwangi sudah menyiapkan dana Rp 7,5 miliar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2017. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Penataan Ruang (CKPR), Mujiono mengatakan, progress proyek pembangunan terminal wisata terpadu itu berjalan sesuai rencana.
Sejak dibangun tahun 2015 lalu, pembangunan satu unit gedung lantai empat sudah selesai dikerjakan dan siap ditempati. Lantai satu dan dua gedung yang dibangun di sisi timur itu direncanakan akan digunakan kios pedagang Pasar Sobo, area parkir dan mobilisasi barang. Lantai tiga dan empat untuk dormitory backpacker.
“Ada 18 kamar, satu kamar bisa ditempati empat sampai enam orang,”ujar Mujiono saat dihubungi melalui telepon selulernya, kemarin (14/3). Satu unit gedung yang sudah selesai dibangun itu juga sudah dilengkapi fasilitas dan prasarana, mulai dari toilet, air bersih dan tempat parkir.
“Pembangunan gedung sudah tuntas tinggal penataannya saja, kami serahkan pada Dinas Perdagangan dan Perindustrian dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk pengelolaannya,” jelas Mujiono. Pada tahun 2017 ini, lanjut Mujiono, akan dilakukan pengerjaan lanjutan pada gedung sisi sebelah utara.
Gedung dengan empat lantai itu akan tuntas dikerjakan pada akhir Desember. Tidak hanya itu saja, tahun ini juga akan dikerjakan untuk pembangunan terminal pariwisata yang digunakan sebagai tempat area keberangkatan dan kedatangan bus, serta angkutan lainnya menuju tempat destinasi pariwisata.
Gedung sisi utara yang akan digunakan untuk kantor operasional mulai dari kantor Badan Penda patan (Bapenda), Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas kebudayaan dan pariwisata (Disbudpar). Sementara di lantai dua untuk area komersial food court atau tempat makanan dan jajanan khas Banyuwangi, dan di lantai tiga dan empat untuk dormitory.
“ Wisatawan jugabisa membeli oleh-oleh khas Banyuwangi langsung di terminal pariwisata terpadu dan tidak perlu jauh-jauh belanja,” tandasnya. (radar)