Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Harga Pakan Stabil, Telur Ayam di Pasar Genteng Banyuwangi Ajeg di Level Rp 28 Ribu per Kg

harga-pakan-stabil,-telur-ayam-di-pasar-genteng-banyuwangi-ajeg-di-level-rp-28-ribu-per-kg
Harga Pakan Stabil, Telur Ayam di Pasar Genteng Banyuwangi Ajeg di Level Rp 28 Ribu per Kg
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Radarbanyuwangi.id – Harga komoditas telur di Pasar Induk Genteng 1, Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng, terus stabil di angka Rp 28 ribu per kilogram, Selasa (14/5). Itu pengaruh harga pakan ayam yang tidak berubah sejak beberapa bulan lalu.

Petugas Pasar Induk Genteng 1, Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng,  Arif Kurniawan mengatakan, saat ini harga telur stabil di angka Rp 28 ribu per kilogram. Harga itu bertahan sejak sebulan lalu. “Tidak mengalami perubahan selama beberapa waktu,” katanya pada Jawa Pos Radar Genteng.

Menurut Arif, selama sebulan terakhir sempat ada perubahan harga telur. Tapi, itu juga tidak terlalu besar. Biasanya turun Rp 500 per kilogram, dan kadang naik Rp 1000 per kilogram. “Sempat naik dan turun, tapi tidak besar,” ujarnya.

Harga telur yang stabil ini, menjadi kabar baik bagi para pembeli. Terutama bagi yang sedang memiliki hajat di rumahnya.

“Habis Lebaran biasanya permintaan telur cukup besar, karena dipercaya baik untuk menggelar hajatan,” kata salah satu pedagang di Pasar Induk Genteng 1, Desa Genteng Kulon, Miswati, 45, asal Dusun Sawahan, Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng.

Menurut Miswati, permintaan telur saat ini meningkat, meski tidak terlalu tinggi. Dalam sehari, dia mampu menjual hingga 20 sampai 30 kilogram. “Tidak pasti jumlah yang terjual, tetapi saat menjelang Hari Raya Idul Adha permintaan juga meningkat,” ungkapnya.

Salah satu peternak ayam petelur, Ahmad Haris, 38, asal Dusun Sumberejo, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu mengatakan, harga pakan ayam petelur tetap sejak dua bulan lalu. Harga satu sak pakan ayam berisi 50 kilogram itu Rp 395 ribu. “Alhamdulillah, tidak berubah,” katanya.

Stabilnya harga pakan ayam, lanjut dia, menyebabkan harga telur juga tetap. Sejak dua bulan lalu, ia menjual telur itu Rp 26 ribu per kilogram. “Selama harga pakan ayam stabil, saya menjual telur Rp 26 ribu per kilogram, dan itu sudah untung,” ungkapnya.(rei/abi)