RadarBanyuwangi.id – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 8 Surabaya dengan tegas mengecam tindakan vandalisme yang dilakukan oleh sejumlah oknum tidak bertanggung jawab terhadap Kereta Api (KA) Pasundan pada Kamis malam (30/5).
Aksi pelemparan batu ini terjadi saat KA Pasundan melintas di JPL 5, KM 3+7/8, antara Stasiun Surabaya Gubeng dan Stasiun Surabaya Kota di Jalan Ambengan, Surabaya, tepatnya pukul 23.54 WIB.
Kejadian tersebut menyebabkan kerusakan berupa pecahnya kaca pada 7 sarana kereta ekonomi KA Pasundan.
Baca Juga: Kereta Api Malioboro Ekspres Rute Malang ke Purwokerto PP Ganti Jadwal Perjalanan Mulai 1 Juni 2024
Luqman Arif, Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, mengecam perbuatan tersebut dan menyatakan, pihaknya akan bekerja sama dengan kepolisian setempat untuk segera menangkap para pelaku.
“Kami mengambil serius tindakan vandalisme ini dan akan berkoordinasi dengan pihak berwajib untuk menindak tegas para pelaku,” ujarnya.
Untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang, KAI akan meningkatkan penjagaan di stasiun maupun jalur KA dengan melibatkan kewilayahan TNI/Polri serta memperkuat peran masyarakat.
Baca Juga: Berdiri Sejak 1962, Usaha Bakpia Penerima KUR BRI Ini Jadi Tempat Oleh-Oleh Favorit di Yogyakarta
“Kami akan mengambil langkah-langkah preventif untuk mengantisipasi tindakan vandalisme di masa yang akan datang,” imbuhnya.
Selain itu, KAI juga akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak melakukan tindakan vandalisme terhadap kereta api.
Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga sarana transportasi umum demi keamanan dan kenyamanan bersama. (*)








