Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Keren! Ijen Banyuwangi Resmi Dinobatkan Global Geopark oleh UNESCO

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Banyuwangi, tvOnenews.com – Perjuangan Kabupaten Banyuwangi memasukkan Ijen dalam geopark internasional membuahkan hasil. Badan warisan budaya dunia PBB UNESCO akhirnya menetapkan Ijen Geopark sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG). Keputusan ini ditetapkan pada Sidang Dewan Eksekutif UNESCO ke-216 di Paris, Perancis, Rabu (24/5).

Penetapan Ijen Geopark ini bersamaan dengan 18 situs geologi baru lainnya di dunia. Diantaranya Caçapava (Brazil), Lavreotiki (Yunani), Aras (Iran), Hakusan Tedorigawa (Jepang) dan sejumlah situs dunia lainnya. Geopark Ijen menjadi bagian dari 195 situs UGG yang tersebar di 48 negara. 

“Alhamdulillah, setelah melewati berbagai proses dan sidang, akhirnya Ijen Geopark resmi menjadi anggota UGG,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Kamis (25/5) siang.
Pihaknya berharap ditetapkannya Ijen sebagai UGG ini, akan menambah kunjungan wisatawan asing ke Banyuwangi. Ijen Geopark memiliki sejumlah situs yang tersebar di dua wilayah, yakni Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso. Karakteristik utama yang diunggulkan adalah keelokan kawasan Gunung Ijen, yaitu, geologi, biologi, dan budaya.
Lolosnya Ijen Geopark ini setelah mendapatkan nilai tinggi dengan skor 872. Meski cukup tinggi, pembenahan masih dibutuhkan untuk menata Ijen Geopark. 

“Pembenahan masih terus dilakukan di berbagai aspek agar status UGG bisa dipertahankan saat revalidasi 2026 mendatang. Tentu dengan kolaborasi bersama pihak-pihak terkait,” kata Pengurus Harian Ijen Geopark (PHIG) Banyuwangi, Abdillah Baraas.
Menurutnya, pengembangan Ijen UGG harus dilakukan secara menyeluruh dan melibatkan berbagai pihak. Khusus di Banyuwangi, program yang telah berjalan akan tetap dilanjutkan. Seperti, kegiatan edukasi di sekolah-sekolah, pemberdayaan masyarakat, pelatihan geowisata, geo produk, hingga aspek konservasi. 

“Ke depan, ada beberapa hal yang akan kita tingkatkan. Diantaranya, transportasi publik menuju destinasi wisata dan situs geopark bagi para wisatawan. Juga, pengembangan jaringan,” jelasnya. (hoa/far)

source