radarbanyuwangi.id – Lomba Da’i Cilik Kamtibmas yang digelar Polresta Banyuwangi bersama Jawa Pos Radar Banyuwangi (JP RaBa) disambut antusias kalangan pendidikan di Bumi Blambangan.
Hingga 27 Februari 2025, kegiatan yang didukung penuh Dinas Pendidikan Banyuwangi dan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Banyuwangi ini dibanjiri peserta.
Dari catatan panitia, pelajar yang sudah mendaftar mencapai 88 orang peserta. Mereka berasal dari berbagai lembaga pendidikan.
Kapolresta Banyuwangi Kombespol Rama Samtama Putra, melalui Kasat Binmas Kompol Toni Irawan mengaku kagum dengan antusiasme peserta.
‘’Hingga hari ini, pendaftar berasal dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Madrasah Ibtidaiyah (MI, dan Madrasah Tsanawiyah (MTs),’’ jelas Kompol Toni.
Dia menambahkan, sampai saat ini pendaftar terbanyak berasal dari pelajar SD yakni 59 orang. Sedangkan pendaftar dari MI sebanyak 11 orang.
Berikutnya, pendaftar dari kalangan pelajar SMP sebanyak 13 orang. Untuk pendaftar yang berstatus pelajar MTs sebanyak 5 orang.
‘’Sehingga dari data panitia yang masuk sampai hari ini, total ada 88 pendaftar Lomba Da’i Cilik Kamtibmas,’’ ujar Kompol Toni Irawan didampingi Brigadir Syafa’at.
Seperti diberitakan sebelumnya, Lomba Dai Cilik ini terbuka bagi anak usia 7 tahun sampai 15 tahun. Atau setara jenjang SD – MI hingga SMP – MTs.
Pada babak penyisihan, seluruh peserta wajib menyetorkan video berdurasi maksimal 7 menit.
‘’Video boleh menggunakan kamera jenis apa saja. Termasuk boleh menggunakan perangkat handphone (HP),’’ ujar panitia dari JP-RaBa, Gerda Sukarno.
Selanjutnya, setelah dilakukan penjurian, hanya 10 finalis yang berhak tampil secara langsung di Polresta Banyuwangi di babak final mendatang.
Kegiatan ini selain melibatkan Dispendik Banyuwangi, Kemenag Banyuwangi, dan JP-RaBa, juga publikasi didukung oleh Toko Emas Surya Banyuwangi.
‘’Jangan lupa pengiriman video ditunggu sampai 28 Februari 2025,’’ pungkas Gerda. (*)