Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Miskin Atlet, Sulit Penuhi Target

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

miskin-atletBANYUWANGI – Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur V akan menjadi pertaruhan bagi Banyuwangi. Sebah, sebagai tuan rumah, Kota Gandrung dituntut bisa sukses ganda, yaitu sukses penyelenggaraan dan prestasi. Soal prestasi, tuan rumah mengusung target lima besar dalam ajang multi even itu.

Tetapi, bidikan itu tampaknya cukup sulit diwujudkan. Sebab, banyak cabang olahraga (cabor) yang tidak menurunkan skuad komplet. Bayangkan, seperti cabor Persatuan Angkat Berat, Besi, dan Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI).

Bagaimana tidak, total ada 42 nomor lomba yang dipertandingkan dalam ajang dua tahunan itu. Dengan estimasi itu, maka Banyuwangi sebetulnya bisa mencuri keuntungan. Asalkan, menurunkan atlet lengkap dan terbaik dikelasnya masing-masing. Namun sayang, PABBSI Banyuwangi justru tidak memiliki atlet. Hal itu yang dialami ketua PABBSI Banyuwangi, Beni Hiar.

Dia mengaku sudah bekerja keras untuk mencari bibit-bibit atlet. Tapi, atlet U-21 memang cukup sulit. “Kita akui memang kekurangan atlet.” katanya. Bahkan, dia menyebut pihaknya tidak bisa menurunkan atlet untuk mengisi setiap nomor lomba yang di pertandingkan. Banyak yang menjadi pemicu tentang masalah tersebut. “Sekarang masih ada delapan atlet.” katanya.

Dengan kenyataan itu, maka Banyuwangi tampaknya akan sulit meraih prestasi lima besar. Selain kendala itu, masalah pendanaan yang tak kujung cair juga menjadi pemicu. Hingga kemarin, belum jelas kapan dana hibah senilai Rp 5 Miliar itu bisa cair. (radar)