radarbanyuwangi.jawapos.com – Semangat kemerdekaan juga digaungkan para pekerja proyek di Jalur Gumitir.
Untuk memperingati Kemerdekaan RI ke-80, para pekerja yang berasal dari berbagai daerah itu menghentikan pekerjaan sementara, untuk menggelar upacara bendera pada Minggu (17/8/2025).
Upacara bendera itu dilakukan dengan sederhana. Masih lengkap dengan pakaian dan helm proyek, para pekerja memanfaatkan eksavator untuk menaikkan sang saka merah putih.
“Pekerjaan kita tunda sementara, pagi ini upacara bendera dulu,” kata pelaksana proyek, Andre Pandora.
Menurut Andre, meski diburu waktu untuk segera menyelesaikan tugas, rasa cinta pada tanah air tetap mendorong para pekerja untuk menggelar upacara bendera.
“Ini harus dimaknai semangatnya, di sini kami juga harus semangat menyelesaikan perbaikan ini dengan baik,” cetusnya.
Setelah menggelar upacara, sekitar pukul 10.30, para pekerja kembali melaksanakan tugas.
Baca Juga: Update Proyek Gumitir Terkini: Lubang Bore Pile Rampung, Tebing Diperkuat Bronjong
Tambahan lima lubang pengeboran di lokasi Mbah Singo, harus segera digarap.
“Dari tambahan itu, tinggal dua yang belum selesai. Artinya, kami sudah kerjakan yang tiga sejak Jumat lalu,” terangnya.
Andre menyebut, dua lubang itu akan diselesaikan segera.
Setelah rampung, pelaksana akan melanjutkan proses pengelupasan eksisting proyek.
“Tahap lanjutan akan segera dikerjakan, mesin-mesinnya untuk menunjang kegiatan juga sudah datang sejak dua hari lalu,” katanya.
Dia mengatakan, dua alat berat yang fungsinya membuat lubang dengan kedalaman 33 meter berdiameter 80 centimeter itu memerlukan ruang steril sekitar delapan meter.
Page 2
Page 3
radarbanyuwangi.jawapos.com – Semangat kemerdekaan juga digaungkan para pekerja proyek di Jalur Gumitir.
Untuk memperingati Kemerdekaan RI ke-80, para pekerja yang berasal dari berbagai daerah itu menghentikan pekerjaan sementara, untuk menggelar upacara bendera pada Minggu (17/8/2025).
Upacara bendera itu dilakukan dengan sederhana. Masih lengkap dengan pakaian dan helm proyek, para pekerja memanfaatkan eksavator untuk menaikkan sang saka merah putih.
“Pekerjaan kita tunda sementara, pagi ini upacara bendera dulu,” kata pelaksana proyek, Andre Pandora.
Menurut Andre, meski diburu waktu untuk segera menyelesaikan tugas, rasa cinta pada tanah air tetap mendorong para pekerja untuk menggelar upacara bendera.
“Ini harus dimaknai semangatnya, di sini kami juga harus semangat menyelesaikan perbaikan ini dengan baik,” cetusnya.
Setelah menggelar upacara, sekitar pukul 10.30, para pekerja kembali melaksanakan tugas.
Baca Juga: Update Proyek Gumitir Terkini: Lubang Bore Pile Rampung, Tebing Diperkuat Bronjong
Tambahan lima lubang pengeboran di lokasi Mbah Singo, harus segera digarap.
“Dari tambahan itu, tinggal dua yang belum selesai. Artinya, kami sudah kerjakan yang tiga sejak Jumat lalu,” terangnya.
Andre menyebut, dua lubang itu akan diselesaikan segera.
Setelah rampung, pelaksana akan melanjutkan proses pengelupasan eksisting proyek.
“Tahap lanjutan akan segera dikerjakan, mesin-mesinnya untuk menunjang kegiatan juga sudah datang sejak dua hari lalu,” katanya.
Dia mengatakan, dua alat berat yang fungsinya membuat lubang dengan kedalaman 33 meter berdiameter 80 centimeter itu memerlukan ruang steril sekitar delapan meter.
