Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Nasib Tragis Anak Buah Kapal Asal Sumenep Tewas Tersambar Petir di Perairan Banyuwangi – Tribunjatim.com

nasib-tragis-anak-buah-kapal-asal-sumenep-tewas-tersambar-petir-di-perairan-banyuwangi-–-tribunjatim.com
Nasib Tragis Anak Buah Kapal Asal Sumenep Tewas Tersambar Petir di Perairan Banyuwangi – Tribunjatim.com

Tayang: Senin, 18 November 2024 19:23 WIB

zoom-inlihat foto Nasib Tragis Anak Buah Kapal Asal Sumenep Tewas Tersambar Petir di Perairan Banyuwangi

TRIBUNJATIM.COM/AFLAHUL ABIDIN

Evakuasi ABK yang tewas tersambar petir di perairan Banyuwangi, Senin (18/11/2024) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI – Seorang anak buah kapal (ABK) tewas tersambar petir saat melintas di perairan Kabupaten Banyuwangi.

Korban adalah Bahrawi (58), warga Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep. Saat kejadian, korban bekerja di Kapal KP Ina Indah 02.

Kasat Polairud Polresta Banyuwangi AKP I Nyoman Ardita menjelaskan, korban tersambar petir saat kapalnya melintas di perairan sisi utara Pulau Menjangan pada Sabtu (16/11/2024).

Saat itu, kapal dalam perjalanan mencari ikan dari Pelabuhan Tanjung Kiaok menuju Pelabuhan Rakuat Boom Banyuwangi. Korban berlayar bersama seorang kapten kapal dan beberapa ABK lainnya.

“Benar, kami menerima laporan dari masyarakat tentang adanya ABK kapal yang meninggal karena tersambar petir,” kata dia, Senin (18/11/2024).

Baca juga: Polisi dan Komunitas Satwa Gerebek Gudang Penampungan Anjing di Banyuwangi, Terkuak Tujuan Kirimnya

Saat melintas di perairan utara Pulau Menjangan, lanjut dia, cuaca buruk datang. Hujan deras dan badai petir terjadi di perairan tempat kapal melintas.

Petir disebut beberapa kali muncul ketika itu. Hingga setelahnya, para ABK lainnya tak menemukan keberadaan korban setelah cuaca membaik.

“Rekan korban sempat mengira bahwa korban terjatuh dari kapal,” ujar dia.

Namun, pencarian oleh para AKB tetap dilanjutkan. Mereka menemukan korban di dalam kamar mandi dekat buritan kapal. Kondisinya tertelengkup. Saat dicek, diketahui korban sudah tak bernyawa.

Baca juga: Update Pembunuhan Siswi MI di Banyuwangi, Polisi Telah Periksa 10 Saksi

Dugaan bahwa korban disambar petir muncul sebab terdapat dua lobang di dinding kayu kamar mandi yang terbakar. Kondisinya hangus seperti bekas disambar petir.

“Akhirnya kapten kapal tersebut meminta bantuan kepada kapal lain yang tengah melintas untuk mengantar korban ke pelabuhan di Boom,” tuturnya.

Anggota Satpolairud yang menerima informasi tersebut turut datang ke lokasi usai menerima informasi. Bersama warga, aparat turut mengantar korban ke RSUD Blambangan.