Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Pengelola Pulau Merah Buka Suara Soal Lokasi Rudapaksa, Ini Katanya!

pengelola-pulau-merah-buka-suara-soal-lokasi-rudapaksa,-ini-katanya!
Pengelola Pulau Merah Buka Suara Soal Lokasi Rudapaksa, Ini Katanya!
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

RadarBanyuwangi.Id – Kasus perkosaan yang terjadi di pantai Pulau Merah, Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran Banyuwangi pada Jumat, (26/4) membuat masyarakat Banyuwangi geger.

Bagaimana tidak, banyak warga yang kemudian mempertanyakan keamanan lokasi wisata Pulau Merah yang selama ini jadi primadona objek wisata di Banyuwangi.

Baca Juga: KDRT Jadi Alasan Terbesar Keempat Isi Gugatan Cerai di Pengadilan Agama Banyuwangi, Berikut Kalkulasi Angkanya

Masyarakat takut, saat berkunjung ke destinasi yang juga biasa dipakai surfing itu, mengalami hal tidak mengenakkan seperti LJ, 16.

Menanggapi peristiwa ini, Ketua Kelompok Masyarakat (Pokmas) Wisata Pulau Merah, Poniran menampik jika lokasi rudapaksa tersebut terjadi di wilayah yang dikelola Pokmas Pulaun Merah.

“Peristiwa tersebut bukan bertempat di dalam area pengelolaan destinasi wisata Pulau Merah, ” Kata Ponirah.

Baca Juga: Kades Aliyan Banyuwangi Berharap Dugaan Penyelewengan DD dan ADD Diusut: Ini Dampak yang Dirasakan Bagi Pemerintahan Desa dan Masyarakat

Malahan, menurut lelaki yang biasa disapa Rakeh itu, lokasi kejadiannya berjarak satu kilometer dari wisata Pulau Merah.

“Kami turut prihatin atas terjadinya peristiwa ini. Tapi ini TKP-nya sekitar 1 Km di sebelah barat pagar wisata,” tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, niatan LJ, 16, menikmati keindahan sunset di Pantai Pulau Merah, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi berakhir pilu.

Baca Juga: Berkunjung ke Banyuwangi, KH Habib Segaf Baharun Doakan Bupati Ipuk, Begini Isi Doanya

Gadis di bawah umur asal Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono itu dirudapaksa dua orang pemuda saat korban bersama rekannya akan pulang dari pantai.

Korban bersama tiga rekannya yang lain datang ke pantai sekira pukul 17.30. Mereka sejatinya datang ke Pantai Pulau Merah untuk menikmati sunset.

Baca Juga: MAN 2 Banyuwangi Wisuda 419 Siswa: Tahun 2024 Banyak Loloskan Siswa ke Perguruan Tinggi Negeri


Page 2


Page 3

RadarBanyuwangi.Id – Kasus perkosaan yang terjadi di pantai Pulau Merah, Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran Banyuwangi pada Jumat, (26/4) membuat masyarakat Banyuwangi geger.

Bagaimana tidak, banyak warga yang kemudian mempertanyakan keamanan lokasi wisata Pulau Merah yang selama ini jadi primadona objek wisata di Banyuwangi.

Baca Juga: KDRT Jadi Alasan Terbesar Keempat Isi Gugatan Cerai di Pengadilan Agama Banyuwangi, Berikut Kalkulasi Angkanya

Masyarakat takut, saat berkunjung ke destinasi yang juga biasa dipakai surfing itu, mengalami hal tidak mengenakkan seperti LJ, 16.

Menanggapi peristiwa ini, Ketua Kelompok Masyarakat (Pokmas) Wisata Pulau Merah, Poniran menampik jika lokasi rudapaksa tersebut terjadi di wilayah yang dikelola Pokmas Pulaun Merah.

“Peristiwa tersebut bukan bertempat di dalam area pengelolaan destinasi wisata Pulau Merah, ” Kata Ponirah.

Baca Juga: Kades Aliyan Banyuwangi Berharap Dugaan Penyelewengan DD dan ADD Diusut: Ini Dampak yang Dirasakan Bagi Pemerintahan Desa dan Masyarakat

Malahan, menurut lelaki yang biasa disapa Rakeh itu, lokasi kejadiannya berjarak satu kilometer dari wisata Pulau Merah.

“Kami turut prihatin atas terjadinya peristiwa ini. Tapi ini TKP-nya sekitar 1 Km di sebelah barat pagar wisata,” tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, niatan LJ, 16, menikmati keindahan sunset di Pantai Pulau Merah, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi berakhir pilu.

Baca Juga: Berkunjung ke Banyuwangi, KH Habib Segaf Baharun Doakan Bupati Ipuk, Begini Isi Doanya

Gadis di bawah umur asal Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono itu dirudapaksa dua orang pemuda saat korban bersama rekannya akan pulang dari pantai.

Korban bersama tiga rekannya yang lain datang ke pantai sekira pukul 17.30. Mereka sejatinya datang ke Pantai Pulau Merah untuk menikmati sunset.

Baca Juga: MAN 2 Banyuwangi Wisuda 419 Siswa: Tahun 2024 Banyak Loloskan Siswa ke Perguruan Tinggi Negeri