RadarBanyuwangi.id – LRT Jabodebek mencatat total 2.033.103 pengguna sepanjang November 2024, menegaskan posisinya sebagai moda transportasi pilihan masyarakat. Rata-rata pengguna harian mencapai 83.609 pada hari kerja dan 36.096 di akhir pekan.
Pada 26 November, LRT Jabodebek meraih rekor tertinggi pengguna harian dengan 94.172 orang sejak operasionalnya dimulai pada 28 Agustus 2023.
Stasiun dengan jumlah pengguna terbanyak adalah Dukuh Atas BNI (312.364 pengguna tap in, 276.789 pengguna tap out), Harjamukti (231.860 pengguna tap in, 240.456 pengguna tap out), dan Kuningan (186.180 pengguna tap in, 178.908 pengguna tap out).
Baca Juga: Pemkab Banyuwangi dan CLOCC Norwegia Dorong 17 Desa Kelola Sampah Mandiri
Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono, menyatakan apresiasi terhadap kepercayaan masyarakat yang terus mendukung perkembangan LRT Jabodebek. “Kepercayaan ini memotivasi kami untuk terus meningkatkan kualitas layanan,” ujarnya.
Sebagai respons atas meningkatnya kebutuhan, LRT Jabodebek menambah 10 perjalanan pada akhir pekan sejak 23 November.
Penambahan ini memberikan fleksibilitas bagi pengguna, terutama di akhir pekan yang lebih ramai.
Baca Juga: KAI dan BI Jalin Kerjasama Dukung Kelancaran Distribusi Uang ke Berbagai Wilayah
Layanan LRT juga mempertahankan tingkat ketepatan waktu yang memuaskan, mencapai 98,68 persen, meningkat dari bulan sebelumnya.
November juga menjadi tonggak penting dengan perubahan nama Stasiun Dukuh Atas menjadi Dukuh Atas BNI, menandai kolaborasi strategis dalam branding. Langkah ini membuka peluang kemitraan baru untuk mendukung pengembangan layanan.
LRT Jabodebek terus berkomitmen meningkatkan pelayanan, mendorong lebih banyak masyarakat beralih ke transportasi umum yang efisien dan ramah lingkungan, serta memperkuat perannya dalam mendukung mobilitas masyarakat Jabodetabek. (*)
Konten berikut adalah iklan platform Geozo, media kami tidak terkait dengan materi konten ini.
