Tayang: Minggu, 17 November 2024 10:25 WIB

TRIBUNJATIM.COM/AFLAHUL ABIDIN
Tempat penampungan anjing di Desa/Kecamatan Cluring, Banyuwangi, Minggu (17/11/2024)
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin
TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI – Polisi bersama komunitas pencinta satwa menggerebek sebuah rumah yang dijadikan gudang penampungan anjing.
Sebanyak 64 ekor anjing ditemukan dalam kondisi mulut terikat dan tubuh ditempatkan dalam karung.
Penggerebekan di lakukan di Dusun Trembelang, Desa/Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (16/11/2024) sore.
Anjing-anjing di tempat penampungan diduga dikirim dari Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali menggunakan truk. Di Banyuwangi, puluhan anjing tersebut hanya transit untuk menuju kota tujuan.
Baca juga: Update Pembunuhan Siswi MI di Banyuwangi, Polisi Telah Periksa 10 Saksi
Kanit Reskrim Polsek Cluring Aiptu Slamet Edy menjelaskan, daerah tujuan pengiriman anjing-anjing tersebut adalah Solo Raya.
“Ini tempat diduga untuk penampungan. Yang rencananya anjing-anjing akan dikirim ke Solo,” kata Slamet, Minggu (17/11/2024).
Pemilik rumah berinisial S saat ini telah diamankan ke Polresta Banyuwangi untuk diperiksa. Begitu juga dengan seorang sopir yang mengangkut anjing-anjing tersebut dari Bali ke Banyuwangi.
“Untuk lebih detailnya, masih kami selidiki. Yang bersangkutan juga sudah kami amankan di Polresta,” lanjut dia.
Terbongkarnya kasus tersebut setelah komunitas pencinta hewan, Animals Hope Shelter Indonesia, melakukan investasi atas dugaan penyelundupan anjing-anjing dari Bali ke Jawa.
Pada Sabtu (16/11/2024) sore, anggota komunitas tersebut mendapati sebuah truk yang mengangkut puluhan anjing menyebarang ke ke Jawa dari Pelabuhan Gilimanuk.
Baca juga: Nelangsa Ibu di Banyuwangi Tahu Putrinya Tewas, Terus Panggil Nama sang Anak, Kondisi Hamil 8 Bulan
Komunitas lalu membuntuti perjalanan truk hingga sampai ke Banyuwangi. Setelannya, komunitas berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat agar penggerebekan bisa dilaksanakan.
“Kami sudah sekitar sebulan melakukan investigasi terkait hal ini. Hingga kami membuntuti sampai ke Banyuwangi,” ujarnya.