Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Romi, Kuliner Mie Goreng Topping Rujak yang Unik di Situbondo

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Situbondo

Di Situbondo ada kuliner unik bernama romi. Di dalamnya berisi paduan makanan tak biasa yaitu mie instan goreng dan rujak! Begini keistimewaannya.

Nama romi diambil dari nama dua hidangan yang dipadukan yaitu rojhek dan mie instan. Dalam bahasa Madura, rojhek berarti rujak yang kemudian dicampur mie instan goreng.

Sepintas paduan menu ini aneh, namun ternyata banyak orang menyukainya. Cara pengolahannya relatif mudah. Mie instan goreng dimasak seperti biasa lalu rujak uleg ditaruh dan dicampurkan di atasnya.

Sebagai pelengkap ada kerupuk impala. Kerupuk ini berbentuk memanjang seukuran jempol tangan, dengan lobang di bagian tengahnya. Kerupuk ini disebut yang paling pas dengan menu itu.

Kuliner Romi atau rojheg mie ini mengingatkan pada kuliner khas Banyuwangi yaitu rujak soto, rujak yang dicampur soto. Lalu ada juga rawon pecel, yaitu rawon dicampur pecel.

kuliner situbondo, romi, singkatan dari rojheg dan mikuliner situbondo, romi, singkatan dari rojheg dan mi Foto: Chuk Shatu Widarsha

Makanan rujak mi atau romi hanya ada di sekitar Pelabuhan Jangkar, Situbondo. Menu ini biasanya jadi pilihan penumpang yang hendak menyeberang ke Madura kepulauan, maupun para pekerja pelabuhan.

Hal itu karena harganya memang relatif murah. Romi dibanderol Rp 7 ribu per porsi. Namun sudah mampu mengenyangkan perut, serta tetap dapat menggoyang lidah.

“Menu ini mulanya memang coba-coba. Mie goreng dicampur rujak uleg. Ternyata disukai, karena katanya rasanya aneh, tapi enak,” tutur pemilik warung, Bu Heru (53), saat berbincang dengan detikJatim, Jumat (3/2/2023).

Menurutnya, menu romi biasanya jadi langganan para penumpang kapal yang mau menyeberang ke Madura. Karenanya tak jarang pembeliharus antre menunggu.

“Kalau sehari-hari, biasanya para pekerja pelabuhan serta para staf (yang membeli),” tandas Bu Heru, yang mengaku sudah membuka warung di sekitar pelabuhan itu sejak tahun 2000.

Pantauan di lapangan, beberapa warung di sekitar pelabuhan Jangkar, Situbondo saat ini sudah mulai banyak yang menjual romi. Sebab, menu khas sederhana ini memang cukup banyak diminati.

Baca artikel selengkapnya DI SINI.

Simak Video “Bikin Laper: Sedapnya Iwak Pe Penyet
[Gambas:Video 20detik]
(raf/adr)

source