Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Sejarah Jas Hujan, Perkembangan dari Mantel Karet Tradisional hingga Tren Fashion Masa Kini

sejarah-jas-hujan,-perkembangan-dari-mantel-karet-tradisional-hingga-tren-fashion-masa-kini
Sejarah Jas Hujan, Perkembangan dari Mantel Karet Tradisional hingga Tren Fashion Masa Kini

RadarBanyuwangi.id – Jas hujan telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari, terutama saat musim hujan tiba.

Namun, tahukah kamu bagaimana perjalanan jas hujan dari masa ke masa hingga menjadi bagian dari fashion modern?

Awalnya, jas hujan dibuat dari bahan karet yang tebal dan berat. Pada abad ke-19, seorang penemu asal Inggris bernama Charles Macintosh menciptakan mantel karet dengan cara merekatkan lapisan karet cair di antara dua lapisan kain.

Mantel ini menjadi pelindung efektif dari hujan, walaupun terasa kurang nyaman karena bahan karet yang panas dan berat.

Seiring waktu, teknologi dan bahan jas hujan mengalami perubahan. Pada awal abad ke-20, bahan sintetis seperti PVC dan nylon mulai digunakan untuk membuat jas hujan lebih ringan dan fleksibel.

Selain itu, desain jas hujan pun semakin beragam, mulai dari model klasik hingga yang lebih modern dengan warna-warni cerah dan motif menarik.

Perubahan desain jas hujan tidak hanya soal fungsi, tapi juga gaya. Saat ini, jas hujan banyak diproduksi dengan berbagai model yang mengikuti tren fashion, seperti jas hujan transparan, model ponco, dan jas hujan dengan sentuhan detail modis.

Bahkan beberapa merek fashion ternama mengeluarkan koleksi jas hujan yang stylish dan nyaman dipakai.

Jas hujan pun kini bukan hanya sebagai alat pelindung dari hujan, tapi juga menjadi bagian dari gaya hidup.

Dengan beragam pilihan bahan dan desain, jas hujan bisa menunjang penampilan sekaligus memberikan perlindungan maksimal.

Perjalanan jas hujan dari mantel karet klasik hingga fashion item modern menunjukkan bagaimana kebutuhan dan kreativitas manusia berkembang seiring waktu, menjadikan jas hujan lebih dari sekadar perlengkapan hujan biasa.