Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Sirkuit Internasional BMX Pertama di Indonesia Bukan di Ibukota, Lokasinya Ada di Sini

sirkuit-internasional-bmx-pertama-di-indonesia-bukan-di-ibukota,-lokasinya-ada-di-sini
Sirkuit Internasional BMX Pertama di Indonesia Bukan di Ibukota, Lokasinya Ada di Sini

MUNCAR, Jawa Pos Radar Banyuwangi – Banyuwangi bakal punya sirkuit BMX kelas internasional. Sirkuit mewah yang dianggarkan Rp 18,6 miliar dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU), lokasinya bukan di ibukota Jakarta. Sebaliknya, lokasi sirkuit berada di pesisir Muncar, tepatnya di Desa Kedungrejo, Banyuwangi, Jawa Timur.

        Jarak tempuh dari kota Banyuwangi menuju Muncar sekitar 31 kilometer dengan waktu tempuh 50 menit. Akses menuju lokasi bisa menggunakan sepeda motor dan kendaraan roda empat. Jalannya mulus karena sudah diaspal semua. Saat ini progres   pembangunan sirkuit Muncar sudah mencapai 95 persen.

Pekerjaan tersebut dinamakan Proyek Penataan BMX Track. Sisa pekerjaan tinggal menuntaskan trek dan gedung, termasuk pemasangan rumput sintetis. Sirkuit BMX Muncar yang baru akan dilengkapi dengan dua start gate dengan ketinggian 5 dan 8 meter, beberapa obstacle yang tinggi dan panjang, serta 7 line yang memiliki karakteristik berbeda dan bisa digunakan untuk perlombaan berbagai kelas. Sirkuit BMX ini disiapkan untuk menjadi arena supercross berstandar internasional dan yang pertama di Indonesia.

Baca Juga: Bidik Medali Road Bike, BMX, dan MTB

Pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi, pekerjaan proyek yang sudah tuntas meliputi sarana dan prasarana penunjang lanskap berupa rumput gajah mini di sisi kanan kiri trek. Nuansa kearifan lokal sangat kental di sirkuit termegah di Indonesia itu. Begitu memasuki sirkuit, signage berupa batik Gajah Oling terpampang jelas di atas tulisan BMX Muncar. 

Di kanan kiri signage BMX Muncar ditanami aneka tanaman yang kini sudah tumbuh subur. Ada tanaman pule jenis fosil yang mengelilingi sirkuit. Ada juga tanaman tabebuya, palem pinang merah, bonsai cemara udang, perdu katelea, dan perdu iris yang semakin mempercantik wajah sirkuit. Nantinya, di dalam area sirkuit juga akan dipasang rumput sintetis.

BMX-1-1019533289.jpeg

USUNG KEARIFAN LOKAL: Signage berupa batik Gajah Oling terpasang di arena sirkuit BMX Muncar. Kanan kirinya ditanami rumput dan cemara udang. (Istimewa)

Pekan lalu progres pembangunan sirkuit BMX Muncar ditinjau oleh  Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Jatim, perwakilan Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI), dan Tom Ritz selaku arsitek  trek BMX ternama dunia. Dari BPIW Jatim diwakili Yuni Ahmat Erivianto selaku Pejabat Pembuat Komitmen dan Ani Virgiani selaku Satker.

Yuni Ahmat Erivianto selaku PPK mengatakan, pekerjaan sirkuit Muncar sudah tuntas 95 persen. Tinggal pekerjaan gedung dan trek yang masih berjalan. Proyek ini ditarget tuntas pada akhir bulan ini. ”Cuaca hujan menjadi kendala kelancaran pekerjaan. Mudah-mudahan akhir bulan ini sudah tuntas semua,” kata Yayan, panggilan akrabnya.

Baca Juga: Atlet Downhill Awali Seleksi, BMX dan Roadbike Tunggu Waktu

Sirkuit BMX di Kecamatan Muncar akan di-upgrade menjadi sirkuit supercross berstandar internasional. Pekerjananya ditangani PT Detiga Inti Teknik Sinergi dengan anggaran Rp 18.635.957.940. Pekerjaan proyek tersebut diawasi oleh konsultan PT Adhi Hutama Konsulindo. Sirkuit ini akan dibangun dengan standar setara dengan sirkuit yang digunakan di olimpiade dan kejuaraan dunia.

Sirkuit ini dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti area fitnes, mes atlet, dan area pump track yang bisa digunakan untuk mengasah teknik para pembalap. Yang membuat pembangunan sirkuit ini semakin menarik adalah keterlibatan arsitek trek BMX ternama dunia, yaitu Tom Ritz.

Tom Ritz pernah mendesain sirkuit olimpiade di London 2012, Rio de Janeiro 2016, Jepang 2020, serta beberapa sirkuit untuk kejuaraan dunia. Keterlibatan Tom Ritz diharapkan dapat menghasilkan sirkuit BMX terbaik yang mampu menunjang prestasi atlet nasional.

Jika sudah tuntas, nantinya sirkuit Muncar akan menjadi tempat pemusatan latihan para atlet BMX nasional yang dipersiapkan untuk kejuaraan internasional. ”Pembangunan sirkuit bertujuan untuk meningkatkan prestasi atlet Indonesia agar bisa bersaing dengan para pembalap dunia,” kata Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Banyuwangi M. Alvin Kurniawan kala itu.

Pelatih Tim Nasional Balap Sepeda Indonesia Dadang Haries Purnomo mengatakan, dengan kehadiran sirkuit baru bertipe supercross ini, Banyuwangi bisa menyelenggarakan berbagai kejuaraan bertaraf internasional, termasuk kejuaraan dunia. Sirkuit BMX Muncar akan menjadi yang pertama di Indonesia dan salah satu yang memenuhi syarat di kawasan ASEAN untuk menggelar kejuaraan bergengsi. ”Sirkuit ini sangat menantang karena memiliki tingkat kesulitan seperti di beberapa sirkuit yang digunakan di olimpiade dan world cup,” tegas Dadang. (fre/aif/c1)

Sumber: Jawa Pos Radar Banyuwangi