BANYUWANGI, KOMPAS.com – Satu dari dua anak buah kapal (ABK) kapal motor Sumber Wangi yang hilang di perairan Pantai Sembulungan, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur ditemukan meninggal dunia pada Selasa (27/5/2025).
Korban adalah Pairin (50), ABK asal Desa Bagorejo, Kecamatan Srono, yang jenazahnya ditemukan terapung tak jauh dari titik diduga tenggelamnya kapal pada Sabtu (23/5/2025).
“Korban atas nama Pairin ditemukan di perairan Pantai Sembulungan sekitar pukul 10.30 WIB,” kata Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi, Wahyu Setyabudi.
Baca juga: Penyelam Dikerahkan, Pencarian 2 ABK KM Sumber Wangi Terus Dilakukan
Jenazah Pairin kemudian dievakuasi sejam setelah ditemukan, menggunakan perahu karet.
Dengan ditemukannya Pairin, sisa satu ABK KM Sumber Wangi yang belum ditemukan hingga saat ini, yaitu ABK atas nama Harry (54), warga Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar.
Proses pencarian pun masih terus dilakukan, dengan melibatkan seluruh unsur SAR yang ada, mulai dari unsur Pos Basarnas, TNI, Polri, BPBD, relawan, dan nelayan setempat.
KM Sumber Wangi melaut dari Dermaga Kalimoro Muncar menuju laut Banyubiru untuk mencari ikan pada Jumat (22/5/2025) dan menghadapi cuaca buruk pada keesokan paginya.
Baca juga: ABK Kapal Cepat Hilang 2 Hari, Ditemukan Tewas Mengambang di Pelabuhan Maluku Tengah
Akibat terjangan ombak yang kuat, kapal mengalami kebocoran di bagian lambung dan menyebabkan kapal yang memuat 29 ABK itu tenggelam.
Sebanyak 26 ABK berhasil menyelamatkan diri dengan berenang ke daratan terdekat. Satu ABK ditemukan meninggal dunia, dan dua hilang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
