Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Alfan Ditemukan di Dam Bajulmati Setelah Hilang Terseret Banjir

alfan-ditemukan-di-dam-bajulmati-setelah-hilang-terseret-banjir
Alfan Ditemukan di Dam Bajulmati Setelah Hilang Terseret Banjir

Banyuwangi, Jurnalnews.com— Suasana duka menyelimuti rumah Mohammad Alfan Ainurrohman (12), siswa kelas 6 SD Bajulmati 4, setelah jasadnya ditemukan warga di Dam Bajulmati pada Jumat pagi, sekitar pukul 09.10 WIB. Alfan sebelumnya dilaporkan hilang akibat terseret arus banjir saat memancing di Sungai Tangkop, Desa Watukebo, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, pada Kamis (13/2/2025).

Tangis haru pecah di rumah duka saat keluarga, kerabat, dan tetangga datang untuk memberikan penghormatan terakhir. Ayah, paman, bibi, dan sanak saudara korban tak kuasa menahan kesedihan saat melihat jasad Alfan terbujur kaku.

Lukman (40), paman korban, yang selama ini merawat Alfan sejak ibunya meninggal tiga bulan lalu, mengaku ikhlas menerima musibah ini. “Dia itu saya yang ngemong sejak ibunya meninggal. Kami sekeluarga menerima dengan ikhlas peristiwa ini,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

Proses pencarian Alfan dilakukan sejak Kamis Siang, oleh warga, BPBD, Basarnas, Polairud, Polsek Wongsorejo dan relawan. Akhirnya, tubuh korban ditemukan tersangkut di Dam Bajulmati, dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Camat Wongsorejo, Ahmad Nuril Falah, M.Si, yang turut hadir di rumah duka, mengucapkan rasa syukur atas ditemukannya jasad Alfan. “Alhamdulillah, setelah satu hari hilang, Alfan sudah ditemukan. Ini berkat upaya keras kita semua,” tutur Nuril.

Dalam kesempatan tersebut, Camat Nuril juga mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya banjir, khususnya bagi anak-anak. “Saya minta kepada para orang tua, agar sementara waktu mencegah anak-anaknya bermain atau memancing di sungai. Saat ini masih sering terjadi banjir, dan arusnya sangat membahayakan,” imbaunya.

Jenazah Alfan rencananya akan dimakamkan di pemakaman keluarga pada siang hari, hingga saat ini, saudara dan tetangga  tetap berdatangan untuk melihat jenazah bocah malang tersebut dan ingin mendoakan. (Venus Hadi)