RadarBanyuwangi.id – Pebalap muda Mercedes, Kimi Antonelli, mengungkapkan bahwa kerusakan pada mobilnya sejak awal balapan di Grand Prix China membuatnya kesulitan mempertahankan kecepatan. Meski begitu, ia tetap berhasil membawa pulang hasil solid dengan finis di posisi keenam.
Antonelli awalnya menyentuh garis finis di P8, tetapi kemudian naik ke P6 setelah diskualifikasi ganda Ferrari. Namun, balapan tidak berjalan mudah bagi pemuda Italia itu.
Ia mengalami kerusakan lantai mobil di lap pertama, sesuatu yang baru diketahui setelah balapan usai. “Sejak awal, saya merasa ada yang aneh dengan mobil,” ujar Antonelli.
Baca Juga: Kapolresta dan Dandim 0825 Banyuwangi dan Cek Kesiapan Pengamanan Pelabuhan ASDP Ketapang
“Saya baru tahu setelah balapan bahwa saya terkena serpihan di lintasan, yang sangat memengaruhi performa. Saya kesulitan dengan bagian belakang mobil, dan itu benar-benar tidak saya duga,” katanya.
Di tengah kondisi lintasan yang menuntut manajemen ban optimal, terutama bagi mobil yang terjebak dalam dirty air, Antonelli tetap mampu bertahan di zona poin.
Meski tak seimpresif aksinya di Australia saat naik dari P16 ke P4, penampilannya tetap cukup solid hingga membuatnya terpilih sebagai Driver of the Day.
Baca Juga: AHY Tunjuk Herman Khaeron sebagai Sekjen Demokrat, Dinilai dr Agung Mulyono Sosok yang Tepat
Namun, Antonelli sadar ada aspek yang masih perlu diperbaiki sebelum F1 berlanjut ke Jepang. “Saya senang dengan awal musim ini, baik untuk saya maupun tim,” tambahnya.
“Tapi salah satu hal yang harus saya tingkatkan adalah kualifikasi. Jika saya bisa menyatukan semuanya di hari Sabtu, saya bisa start lebih depan, menghindari insiden, dan memaksimalkan potensi mobil,” pungkasnya.
Saat ini, Antonelli berada di posisi kelima klasemen pebalap dengan 22 poin, tertinggal 12 poin dari pemenang GP China, Oscar Piastri. (*)
