Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Banyuwangi Dorong Tumbuhnya Generasi Muda Kreatif Sejak SD

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Kabupaten Banyuwangi mendorong tumbuhnya generasi muda kreatif yang dimulai sejak bangku sekolah dasar (SD). Untuk itu, pemkab menginisiasi komunitas anak kreatif sesuai minat dan bakatnya yang akan dibimbing pengajar profesional.

Dilansir dari banyuwangikab.go.id, hal itu dicetuskan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas saat bertemu dengan puluhan siswa sekolah dasar dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Pendopo Sabha Swagata Blambangan Banyuwangi, Jum’at (29/11/2019) sore.

Pertemuan itu berlangsung dengan rileks. Digelar di halaman rumput pendopo, puluhan siswa bertalenta tersebut melakukan dialog dengan Bupati Anas.

“Sore ini saya sengaja bertemu dengan anak-anak SD untuk memulai langkah menciptakan generasi muda yang kreatif berbasis bakat dan potensi yang dimiliki mereka,” ungkap Bupati Anas.

“Saya ingin potensi dan kreativitas sudah diasah sejak dini agar mereka bisa berkarya sedini mungkin. Usia SD mempunyai ruang luas untuk dikembangkan,” paparnya.

Untuk itu, Bupati Anas pun akan segera membentuk komunitas anak kreatif sesuai potensi masing-masing. Setiap komunitas akan diisi oleh sekumpulan anak dengan hobi dan bakat yang sama. Misalnya komunitas kreatif bagi anak-anak penghobi olahraga, komunitas penghobi robotic, komunitas anak penghobi seni, dan lainnya.

“Sekolah yang akan menyaring bakat dan potensi anak-anak, lalu mereka akan bertemu rutin dengan siswa lain yang satu bakat,” kata Bupati Anas.

“Setiap pertemuan akan didatangkan guru atau pelatih profesional, juga dilengkapi dengan peralatan penunjang yang dibutuhkan,” tuturnya.

Berdialog dengan orang nomer satu di Banyuwangi ini pun tidak disia-siakan siswa. Banyak dari mereka yang lalu menyampaikan harapannya dengan lugas.

Seperti yang dilontarkan Sony F. Maulana dari SDN Mojopanggung yang mengaku kalau sangat menyukai hobi robotik, namun saat ini sekolahnya belum memiliki fasilitas yang memadai.

“Saya segera ikut mendaftar untuk kelompok robotik. Saya minta agar sekolahan saya dilengkapi dengan fasilitas robotik agar saya tambah pintar membuat robot,” papar Sony yang disambut tawa semua yang hadir.

Bupati Anas menyambut baik semua permintaan dan harapan anak-anak tersebut sekaligus berpesan agar semua siswa nantinya bisa memanfaatkan komunitas kreatif ini dengan optimal.

“Segera kalian nanti kami kumpulkan dan kami sediakan satu pelatih khusus. Tapi semua harus optimal ya,” pesan Anas.

Di kesempatan itu, sejumlah siswa juga menampilkan kemampuannya seperti berpidato Bahasa Inggris, menyanyi hingga membaca tilawah Al-Qur’an.