Radarbanyuwangi.id – Belasan kendaraan roda dua yang melintas jalan raya Dusun Pandan, Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng tergelincir dan jatuh pada Senin (1/4) malam.
Penyebabnya, jalan licin karena tumpahan solar. Meski tidak ada yang meninggal, tapi tidak sedikit dari pemotor itu yang terluka.
Untungnya, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Sektor Genteng segera menuju lokasi setelah mendapat laporan terkait tumpahan solar di jalan raya mulai depan kantor Desa Kembiritan hingga Pondok Pesantren Al Kautsar di Desa Sumbersari, Kecamatan Srono.
“Jalan licin karena solar yang tumpah itu panjangnya sekitar 700 meter, ini diperparah dengan turunnya hujan,” kata Koordinator Damkar Sektor Genteng, Sutikno.
Sutikno bersama petugas Damkar Genteng segera melakukan pembersihan dengan menyemprotkan air dicampur detergen ke jalan.
“Kami menghabiskan satu tanki air dengan dua kilogram detergen, itu untuk membersihkan tumpahan solar,” ungkapnya.
Pembersihan jalan dari solar, jelas dia, cukup memakan waktu. Jalan kembali bersih setelah dilakukan pembersihan selama 1,5 jam.
“Jarak jalan yang terkena solar cukup panjang, kami butuh waktu lama untuk membersihkannya,” katanya.
Sutikno mengaku tidak tahu asal solar yang tumpah ke jalan raya itu. Warga di sekitar jalan, juga tidak ada yang mengetahui. Tapi yang penting, jalan sudah kembali normal.
“Belum diketahui sumber solar itu dari mana,” ucapnya.
Salah satu warga, Nabilatul Uluniyah, 22, asal Dusun Sumberbening, Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng, mengalami luka lecet pada bagian kaki. Ia jatuh dari motornya akibat jalan yang licin.
“Saya dari Rogojampi mau ke Genteng lewat lokasi itu, karena hujan dan jalan licin, motor saya oleng dan jatuh,” katanya.
Tidak hanya Nabilatul Uluniyah yang motornya oleng dan jatuh. Kendaraan di belakangnya juga ikut oleng akibat mengerem mendadak.
“Mungkin kaget lihat saya jatuh, jadi mengerem mendadak dan ikut oleng. Ternyata 50 meter dari lokasi saya jatuh, kendaraan juga banyak yang oleng,” ucapnya.(rei/abi)
