SRONO, Jawa Pos Radar Genteng – Bujangan asal Dusun Krajan, Desa Bagorejo, Kecamatan Srono, Imam Kambali, 34, ditemukan tewas dengan tubuh menggantung di dapur rumahnya sekitar pukul 11.00, Minggu (14/5). Diduga, korban ini sengaja bunuh diri.
Korban yang dikenal tertutup itu, sebelumnya akan diajak pergi ke desa tetangga oleh adik kandungnya, M Muslim, 31, yang tinggal serumah. “Yang pertama menemukan adik kandungnya,” terang Kapolsek Srono, AKP Achmad Junaedi.
Menurut Kapolsek, korban ini sekitar pukul 09.00 diajak adik kandungnya M Muslim untuk jalan-jalan ke Desa Rejoagung, Kecamatan Srono. “Korban tidak mau, katanya ingin di rumah saja,” terangnya.
Karena sang kaka menolak, Muslim akhirnya pergi sendiri. Tapi saat pulang, kakaknya tidak ada. Saat dipanggil-panggil namanya, juga tidak menyahut. Dicari dari ruang tamu hingga kamarnya, juga tidak ada. “Saat menuju ke dapur, Muslim menemukan kakaknya sudah meninggal dengan tubuh menggantung,” ungkapnya.
Muslim yang saat itu panik langsung berteriak sambil minta tolong. Diantara warga, ada yang melaporkan ke pemerintah desa dan diteruskan ke polsek. “Kami bantu evakuasi dan dilakukan pemeriksaan fisik oleh tim medis Puskesmas Wonosobo (Kecamatan Srono),” terangnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan fisik, jelas dia, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Diduga, korban ini sengaja mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. ‘Korban ini sangat tertutup, sebelumnya sudah dua kali melakukan percobaan bunuh diri, tapi berhasil digagalkan oleh adiknya yang tinggal serumah,” pungkasnya.(gas/abi)
