sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani turun langsung meninjau lokasi banjir yang melanda enam desa di Kecamatan Siliragung dan Kecamatan Pesanggaran.
Tidak hanya melihat langsung dampak bencana tersebut, ia juga menemui warga terdampak, Minggu (23/11).
Di titik pertama, Bupati Ipuk mendatangi sejumlah rumah warga. Salah satunya di rumah milik Madori, 50, di Dusun Krajan, Desa Buluagung, Kecamatan Siliragung. Akibat banjir, dapur rumahnya rusak cukup parah.
“Kemarin (Sabtu), intensitas hujannya memang tinggi, ratusan rumah warga tergenang,” ujar Ipuk.
Ipuk juga meninjau SDN 3 Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran yang juga terdampak banjir. Pasca kejadian, para siswa dan guru dibantu petugas gabungan Pemkab Banyuwangi bahu-membahu melakukan pembersihan.
“Memang permasalahannya ada di drainase dan sungai yang tersumbat,” tutur bupati dua periode tersebut.
Ipuk memerintahkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Banyuwangi untuk segera melakukan intervensi yang terukur. Salah satunya dengan normalisasi sungai.
“Saya perintahkan dinas terkait untuk membersihkan semua drainase yang ada di pinggir jalan agar alirannya lancar ketika hujan,” tegasnya.
Selain itu, Ipuk juga meninjau lokasi longsor di Gunung Gamping. Sejak pagi, warga bersama petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat), BPBD, dan Dinas PU Pengairan melakukan pembersihan di lokasi tersebut.
“Kami sudah koordinasi dengan pihak Perhutani. Segera akan ditanam lagi tanaman keras, sehingga nanti bisa menguatkan lagi struktur tanah yang ada di sini (kawasan Gunung Gamping),” terangnya.
Selain mengupayakan perbaikan bangunan warga yang rusak, Ipuk juga menyerahkan bantuan sembako yang dibutuhkan warga terdampak.
“Kami juga sudah menyalurkan bantuan, semoga bisa membantu. Mohon doanya dan waspada karena kita memasuki awal musim hujan,” katanya.
Camat Pesanggaran Andik Basuki mengatakan, pihaknya bersama jajaran Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimka) bergerak cepat untuk memastikan dampak banjir bisa segera teratasi.
Termasuk mendirikan dapur umum di Dusun Ringinagung, Desa/Kecamatan Pesanggaran.
Page 2
Senin, 24 November 2025 | 04:15 WIB
Page 3
sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani turun langsung meninjau lokasi banjir yang melanda enam desa di Kecamatan Siliragung dan Kecamatan Pesanggaran.
Tidak hanya melihat langsung dampak bencana tersebut, ia juga menemui warga terdampak, Minggu (23/11).
Di titik pertama, Bupati Ipuk mendatangi sejumlah rumah warga. Salah satunya di rumah milik Madori, 50, di Dusun Krajan, Desa Buluagung, Kecamatan Siliragung. Akibat banjir, dapur rumahnya rusak cukup parah.
“Kemarin (Sabtu), intensitas hujannya memang tinggi, ratusan rumah warga tergenang,” ujar Ipuk.
Ipuk juga meninjau SDN 3 Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran yang juga terdampak banjir. Pasca kejadian, para siswa dan guru dibantu petugas gabungan Pemkab Banyuwangi bahu-membahu melakukan pembersihan.
“Memang permasalahannya ada di drainase dan sungai yang tersumbat,” tutur bupati dua periode tersebut.
Ipuk memerintahkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Banyuwangi untuk segera melakukan intervensi yang terukur. Salah satunya dengan normalisasi sungai.
“Saya perintahkan dinas terkait untuk membersihkan semua drainase yang ada di pinggir jalan agar alirannya lancar ketika hujan,” tegasnya.
Selain itu, Ipuk juga meninjau lokasi longsor di Gunung Gamping. Sejak pagi, warga bersama petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat), BPBD, dan Dinas PU Pengairan melakukan pembersihan di lokasi tersebut.
“Kami sudah koordinasi dengan pihak Perhutani. Segera akan ditanam lagi tanaman keras, sehingga nanti bisa menguatkan lagi struktur tanah yang ada di sini (kawasan Gunung Gamping),” terangnya.
Selain mengupayakan perbaikan bangunan warga yang rusak, Ipuk juga menyerahkan bantuan sembako yang dibutuhkan warga terdampak.
“Kami juga sudah menyalurkan bantuan, semoga bisa membantu. Mohon doanya dan waspada karena kita memasuki awal musim hujan,” katanya.
Camat Pesanggaran Andik Basuki mengatakan, pihaknya bersama jajaran Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimka) bergerak cepat untuk memastikan dampak banjir bisa segera teratasi.
Termasuk mendirikan dapur umum di Dusun Ringinagung, Desa/Kecamatan Pesanggaran.





