Radarbanyuwangi.id – Insiden kecelakaan di Tawan Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen yang melibatkan wisawatan asal Tiongkok, HL, 31, membuat petugas bekerja keras untuk mengevakuasi jenazah korban dari lokasi kejadian.
Maklum saja, turis perempuan tersebut terjatuh ke jurang sedalam 75 meter saat berswafoto dengan latar belakang kayu dan Kawah Ijen.
Korban tewas di lokasi kejadian diduga akibat mengalami benturan keras di bagian kepala.
Jenazah korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 11.00 dan langsung dilarikan ke RSUD Blambangan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
”Korban meninggal akibat terjatuh dari bibir jurang sedalam 75 meter saat berfoto. Luka yang dialami akibat membentur batu,” ujar Kapolsek Licin AKP Junaedi.
Bukan itu saja, untuk mengevakuasi korban, polisi dan petugas TWA Kawah Ijen dibuat berkeringat. Pasalnya
Lokasi korban terjatuh berada ditempat yang cukup sulit dijangkau. Tempat korban jatuh nyaris tidak pernah dijangkau oleh petugas.
Tak ayal, petugas membutuhkan waktu sekitar dua jam untuk mengevakuasi korban ke atas bibir kawah.
”Usai proses evakuasi selesai, kami langsung bawa ke RSUD Blambangan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” tegasnya.
Kepala Seksi V Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur Dwi Sugiharto menjelaskan, korban terjatuh ke jurang dan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
”Korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 11.00 siang. Proses evakuasi dilakukan menggunakan tandu. Tandu tersebut diangkat dengan cara ditarik oleh beberapa orang petugas,” jelasnya.
