GAMBIRAN, Jawa Pos Radar Genteng – Tabrakan yang melibatkan dua pengandara motor terjadi di jalan raya Dusun Krajan, Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran pada Sabtu (6/3) malam. Dalam kecelakaan itu, pengendara motor dan penumpang kondisinya kritis.
Pengendara motor dan penumpangnya yang kritis itu Supani, 65, dan istrinya Semiati, 65, pasangan suami istri yang tinggal di Dusun Krajan, Desa Yosomulyo. “Kejadiannya sekitar pukul 21.30, dua korban serius itu suami dan istrinya,” terang Kapolsek Gambiran, AKP Abdul Rohman.
Menurut Kapolsek, kecelakaan itu bermula saat Honda Vario hitam merah dengan nomor polisi P 6366 QAA yang dinaiki Supani bersama istrinya Semiati melaju dari arah selatan dengan kecepatan sedang. Setiba di lokasi kejadian, jelas dia, motor ini akan belok ke arah timur. “Motor yang dinaiki suami istri itu akan belok,” jelasnya.
Saat bersamaan, jelas dia, dari arah berlawanan melaju motor Honda Vario putih hitam dengan nomor polisi P 4427 UZ yang dinaiki Oryza Wildan Hadinata, 16, dengan membonceng Galang Afrian, 16, keduanya warga Dusun Jatirejo, Desa Glagahagung, Kecamatan Purwoharjo. “Motor yang dinaiki remaja itu kecepatannya tinggi,” ungkapnya.
Karena jarak yang sudah terlalu dekat, jelas dia, kedua motor itu tidak bisa menguasai laju kendaraannya dan akhirnya tabrakan. Warga sekitar lokasi yang mendengar ada suara tabrakan, langsung berdatangan dan membantu para pengendara motor dan penumpangnya. “Supani mengalami luka di bagian kepala dan tidak sadarkan diri, istrinya Semiati j luka pada pelipis kiri dan tidak sadar,” katanya pada Jawa Pos Radar Genteng seraya menyebut untuk remotor remaja dan temannya luka ringan.
Keempat pemotor dan penumpangnya itu oleh warga dilarikan ke Rumah Sakit Graha Medika, Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran untuk mendapatkan pertolongan medis. “Sementara kedua sepeda motor kami amankan di Pos Lantas Polsek Gambiran, Terminal Jajag,” pungkasnya.(gas/abi)
