RADAR SITUBONDO – Tim Sabhara Polres Situbondo membubarkan pemain layang-layang di Jalan Cendrawasih, Kelurahan Dawuhan, Kecamatan/Kota Situbondo, kemarin (23/7). Ini setelah beberapa hari yang lalu sempat ada pengendara motor yang kena lilitan benang layang-layang sehingga mengalami luka di bagian leher.
Kasat Sabhara Polres Situbondo AKP Sudpendi mengatakan, pihaknya melakukan gerak cepat begitu mendapatkan keluhan dari warga melalui salah satu grup di Facebook. Di media sosial itu ada salah satu warga yang menyampaikan keluhannya mengenai pemain layang-layang yang bermain sembarangan.
“Kami juga aktif di Medsos. Jadi, ketika ada keluhan warga yang mengeluh di Medsos dan itu menyangkut ketertiban pasti kami respon, dan anggota kami pasti akan turun,” tegas Sudpendi.
Baca Juga: Intensitas Bermain Layang-Layang Masih Tinggi, PLN Terus Lakukan Imbauan
Kata dia, jika dilihat dari postingan di Medsos, korban yang terkena lilitan senar layangan mengalami luka memanjang di bagian lehernya. Melihat hal tersebut pihaknya mengambil langkah untuk menertibkan pemain layang-layang.
“Lukanya tidak terlalu dalam, tapi memanjang. Makanya kami berhentikan pemain layangan di pinggir jalan Cenderawasih agar tidak memakan korban lain,” ujar Sudpendi.
Selain itu, pihaknya juga aktif menyasar pemain layang-layang yang ada di sepanjang Jalan Pantura Situbondo. Sebab jika tidak dilakukan pemantauan, bukan hanya benang layangan putus yang membahayakan bagi pengendara. Orang yang mengejar layang juga sering tidak memperhatikan lalu lintas kendaraan di jalan raya.
Baca Juga: Anak-Anak Kejar Layangan Putus di Jalan Raya Membahayakan
“Kami sudah aktif melakukan kontrol pemain layang-layang yang masih bermain di pinggir jalan pantura. Kami rasa, permainan ini cukup membayakan bagi pengendara,” jelas Sudpedi.
Dikatakan, pihaknya bukan melarang anak-anak bermain layang-layang. Tetapi pihaknya memberikan imbauan agar bermain di tempat yang sekiranya tidak membayakan bagi orang lain, apalagi pengendara sepeda motor.
“Kami imbau semua pecinta layang-layang untuk melihat tempat jika ingin bermain layangan. Kami berharap, silahkan mencari tempat di pinggir sawah agar tidak mengganggu pengendara,” tutup Sudpendi. (hum/pri)
