Radarbanyuwangi.id – Penyidik Satlantas Polresta Banyuwangi masih mengorek keterangan Eddy Kurniawan, sopir truk gandeng yang mengalami rem blong di Jalan Raden Wijaya, Kelurahan/Kecamatan Giri, Jumat lalu (21/6).
Dalam insiden tersebut, truk menghantam delapan pengendara sepeda motor di dekat lintasan kereta api Jalan Raden Wijaya.
Sopir berusia 67 tahun asal Singojuruh tersebut diperiksa terkait penyebab kendaraannya yang mengalami rem blong. “Kasus ini masih dalam proses penyelidikan. Sopir truk masih kita minta keterangan sebagai saksi,” ujar Kasatlantas Polresta Banyuwangi Kompol Amar Hadi Susilo melalui Kanit Gakkum, Iptu Heru Slamet.
Pihaknya masih fokus dalam penanganan para korban kecelakaan yang mengalami luka-luka.
Saat ini tinggal dua orang korban yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Yasmin. Sebelumnya delapan orang korban dievakuasi di RS Yasmin akibat luka-luka dihantam truk gandeng. “Dua orang masih opname, sedangkan enam orang menjalani rawat jalan,” jelasnya.
Baca Juga: Pertama di Indonesia! Bhayangkari Polisi di Banyuwangi Lomba Sangrai Kopi: Serentak Rayakan Hari Bhayangkara Ke-78
Untuk proses penyelidikan masih terus dilakukan. Hasilnya masih menunggu proses yang berjalan. “Masih menunggu proses penyelidikan selesai,” tegasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raden Wijaya, Kelurahan/Kecamatan Giri, kemarin (21/6). Truk gandeng muatan pupuk yang diduga remnya blong menghamtam delapan sepeda motor.
Baca Juga: Diduga Rem Blong, Truk Tabrak Sejumlah Pengendara Motor di Dekat Perlintasan Kereta Api Giri Banyuwangi
Tidak ada korban jiwa dalam insiden laka lantas tersebut. Namun, delapan pengendara motor mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Yasmin.
Kecelakaan yang terjadi pukul 16.00 tersebut diduga akibat truk gandeng mengalami rem blong. Truk dengan nopol P 8579 UW itu dikemudikan Eddy Kurniawan, 67, warga Kecamatan Singonjuruh.
Kecelakaan tersebut sempat membuat arus lalu lintas macet. Sejumlah petugas Satlantas Polresta Banyuwangi langsung mengurai kemacetan. Seluruh kendaraan langsung dievakuasi ke Satlantas Polresta Banyuwangi. (rio/aif)
