RadarBanyuwangi.id – Tiang bendera yang terletak di setiap sudut lapangan sepak bola sering disebut “tiang pojok” memiliki fungsi penting yang sering diabaikan.
Ini bukan hanya ornamentasi atau simbol, tetapi tiang tersebut menjalankan tugas krusial untuk kelancaran pertandingan.
Dengan adanya tiang ini, aspek teknis, keamanan, dan regulasi dalam sepak bola menjadi lebih jelas dan tegas.
Baca Juga: Inilah Alasan Developer Wajib Upgrade ke iOS 26 Sekarang Juga
Pada masa sebelum adanya garis di tepi lapangan, tiang pojok digunakan sebagai tanda visual untuk menentukan apakah bola telah melewati garis samping (touchline) atau garis gawang (goal line).
Kejelasan mengenai posisi bola ini sangat membantu dalam memutuskan kesempatan untuk mengambil tendangan sudut, tendangan gawang, atau lemparan masuk.
Dengan tiang yang berada di sudut lapangan, wasit dan asisten wasit jadi lebih mudah untuk menilai metode restart apakah bola keluar dari sisi lapangan atau dari belakang gawang. Ini sangat bermanfaat dalam situasi yang mendesak dan mengurangi konflik di lapangan.
Baca Juga: Duel Antarlini Jepang vs Indonesia, Perang Bintang Serie A hingga Premier League di Suita Stadium Osaka
Lokasi tiang pojok menandai titik spesifik untuk melaksanakan tendangan sudut sesuai dengan hukum permainan (Law 17), tendangan harus dilakukan dari dalam lingkaran dengan radius satu yard di sekitar tiang pojok.
Keberadaan tiang ini menjamin pemain tidak melakukan pelanggaran, seperti memasuki area terlarang atau memindahkan tiang bendera.
Sesuai dengan ketentuan IFAB–FIFA, tiang pojok harus memiliki tinggi minimal 1,5 meter dan ujungnya tidak boleh tajam agar tidak melukai pemain.
Baca Juga: Los Angeles Mencekam, Kerusuhan Kian Menjadi! Konsulat China Keluarkan Peringatan
Banyak tiang modern dilengkapi dengan batang fleksibel terbuat dari plastik yang lentur, yang dapat melengkung saat terkena benturan dan kemudian kembali ke posisi semula secara otomatis.
Selain fungsional, tiang pojok juga memiliki makna simbolis dalam budaya sepak bola. Banyak pemain merayakan gol di tiang pojok, menjadikannya sebagai ikon emosional yang menggambarkan momen kemenangan.
Page 2
Page 3
RadarBanyuwangi.id – Tiang bendera yang terletak di setiap sudut lapangan sepak bola sering disebut “tiang pojok” memiliki fungsi penting yang sering diabaikan.
Ini bukan hanya ornamentasi atau simbol, tetapi tiang tersebut menjalankan tugas krusial untuk kelancaran pertandingan.
Dengan adanya tiang ini, aspek teknis, keamanan, dan regulasi dalam sepak bola menjadi lebih jelas dan tegas.
Baca Juga: Inilah Alasan Developer Wajib Upgrade ke iOS 26 Sekarang Juga
Pada masa sebelum adanya garis di tepi lapangan, tiang pojok digunakan sebagai tanda visual untuk menentukan apakah bola telah melewati garis samping (touchline) atau garis gawang (goal line).
Kejelasan mengenai posisi bola ini sangat membantu dalam memutuskan kesempatan untuk mengambil tendangan sudut, tendangan gawang, atau lemparan masuk.
Dengan tiang yang berada di sudut lapangan, wasit dan asisten wasit jadi lebih mudah untuk menilai metode restart apakah bola keluar dari sisi lapangan atau dari belakang gawang. Ini sangat bermanfaat dalam situasi yang mendesak dan mengurangi konflik di lapangan.
Baca Juga: Duel Antarlini Jepang vs Indonesia, Perang Bintang Serie A hingga Premier League di Suita Stadium Osaka
Lokasi tiang pojok menandai titik spesifik untuk melaksanakan tendangan sudut sesuai dengan hukum permainan (Law 17), tendangan harus dilakukan dari dalam lingkaran dengan radius satu yard di sekitar tiang pojok.
Keberadaan tiang ini menjamin pemain tidak melakukan pelanggaran, seperti memasuki area terlarang atau memindahkan tiang bendera.
Sesuai dengan ketentuan IFAB–FIFA, tiang pojok harus memiliki tinggi minimal 1,5 meter dan ujungnya tidak boleh tajam agar tidak melukai pemain.
Baca Juga: Los Angeles Mencekam, Kerusuhan Kian Menjadi! Konsulat China Keluarkan Peringatan
Banyak tiang modern dilengkapi dengan batang fleksibel terbuat dari plastik yang lentur, yang dapat melengkung saat terkena benturan dan kemudian kembali ke posisi semula secara otomatis.
Selain fungsional, tiang pojok juga memiliki makna simbolis dalam budaya sepak bola. Banyak pemain merayakan gol di tiang pojok, menjadikannya sebagai ikon emosional yang menggambarkan momen kemenangan.
